Reporter : Kardin
KENDARI – Pasca pemilu 17 April 2019 lalu, Partai Demokrat Sulawesi Tenggara (Sultra) cukup puas dengan perolehan kursi di parlemen. Meski demikian, terdapat beberapa daerah dengan hasil yang tidak seperti diharapkan sebelumnya.
Ketua DPD Partai Demokrat Sultra, Muhammad Endang menuturkan, terdapat sejumlah daerah yang perolehan kursinya meningkat, namun ada pula wilayah yang berkurang jumlah kursinya di DPRD.
“Seperti di Kota Kendari itu tidak sesuai harapan kami, tapi di Kolaka Utara meningkat dari 3 jadi 8 kursi, di Konawe dan Buton Selatan juga meningkat dari 2 jadi 3. Jadi ada yang naik, ada juga yang turun,” urai Endang saat dijumpai di kediamannya, pada Sabtu malam (25/5/2019).
Baca Juga :
- Ajakan ‘Main’ Bikin Resah, Mahasiswi di Kendari Laporkan Pria yang Masuk Kamar Tanpa Izin
- Perkuat Identitas Produk Lokal, Kanwil Kemenkum Sultra Dorong Pendaftaran Merek Kolektif
- Banjir di Sumatera: Alarm Keras untuk Kita Semua
- Penawaran Spesial Akhir Tahun, Informa Kendari Hadirkan Beli 1 Gratis 1 dan Cashback Hingga 12% pada 5–7 Desember
- Bahas SIM hingga Keamanan Lingkungan, Ditlantas Polda Sultra Serap Aspirasi Warga Kambu
- HUT Korpri ke-54, Polda Sultra Tebar Manfaat Lewat Pengobatan dan Kacamata Gratis
Meski belum terhitung semua jumlah kursi yang diperoleh oleh Partai Demokrat, ujar Endang, namun dapat dipastikan terdapat dua kabupaten yang berhasil merebut ketua DPRD.
“Yang berhasil Ketua DPRD itu di Kabupaten Kolaka Utara dan Konawe Kepulauan. Kalau di Muna kita naik jumlah kursinya, tapi sayang tidak bisa ketua karena kalah jumlah kursinya,” jelasnya.(a)
