KONAWE SELATAN – Pembangunan kepariwisataan menjadi program prioritas Pemerintah Daerah (Pemda) Konawe Selatan (Konsel) untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Desa. Seperti menciptakan Desa Wisata.
Salah Satu Desa Wisata di Konawe Selatan yang baik dan menjadi pilihan wisatawan lokal diwaktu senggang pasca pandemi covid-19 adalah Desa Wisata Namu dan Air Terjun Moramo
Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan dibawah kepemimpinan Bupati H Surunuddin Dangga dan Wakilnya Rasyid terus berupaya meningkatkan jumlah kunjungan baik wisatawan lokal maupun mancanegara dengan memperbaiki infrastruktur jalan dan sarana pendukung lainnya ke lokasi wisata.
Juga aktif mempromosikan Destinasi Wisata dengan menghadiri setiap kegiatan atau expo yang berkolerasi dengan bidang kepariwisataan.
Seperti halnya Senin kemarin (19/6) Sekretaris Daerah Konsel, Hj St Chadidjah didampingi Kadis Pariwisata Adyawarsyah Toar, Kadis P3A Hj St Hafsa dan Kepala BKAD Konsel Nisbahnurrahim menghadiri Launching dan Konferensi Pers “Discovering The Magnificience Of Indonesia Expo” di Menara Kadin Lt 29 di Jakarta
Kegiatan untuk mempromosikan Desa Wisata dan UKM se-Indonesia di Negara Belanda bekerjasama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan KADIN ini diinisiasi Organisasi Diaspora NEGERIKU. Turut dihadiri Deputi Bidang Pemasaran Pariwisata Kemenparekraf/Baparekraf Ni Made Ayu Marthini, CEO Negeriku Mira Sari dan bergabung secara virtual Dubes Indonesia untuk Belanda Mayerfas
CEO Negeriku Mira Sari mengatakan Pameran yang bertema “Promoting Green Tourism Village and Small to Medium Enterprise in Europe” bertujuan untuk membantu Pemerintah Indonesia agar Desa Wisata yang belakangan jadi pilihan wisatawan asing karena menyuguhkan berbagai pemandangan kehidupan Desa yang sederhana bisa lebih dikenal masyarakat eropa khususnya di Negeri Kincir Angin Belanda. Sehingga mau berkunjung.
Disebutkan bahwa Expo tersebut bakal dilaksanakan di Passenger Terminal Amsterdam Belanda pada 24 – 26 November 2023. 50 booth dan 20 di antaranya diisi oleh Desa Wisata pilihan. sedangkan stand lainnya berupa produk UKM dan olahan makanan serta minuman.
Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf Ni Made Ayu Marthini mengapresiasi dan mendukung penuh program perdana expo yang digelar di luar negeri. berharap makin masifnya wisatawan asing datang ke Indonesia sejalan dengan target Pemerintah melalui program Kemenpar yakni meningkatkan 8,5 juta wisatawan mancanegara, dimana pada Januari hingga April sudah 3,2 juta wisatawan asing.
Sementara,Sekda Konsel Hj St Chadidjah mengaku akan berupaya maksimal mengikuti kegiatan expo di Belanda.”Ini penting diikuti, apalagi salah satu syarat kita sudah penuhi yakni masuk kategori terbaik Juara Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Tahun 2022 lalu yang diselenggarakan Kemenpar,” ujarnya Jumat,23 Juni 2023.
Tentunya, kata mantan Kepala BKAD Konsel ini, bagian dari mendukung program Pemerintah Pusat dan Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan dibidang Pembangunan Kepariwisataan demi mendorong pertumbuhan ekonomi dan kemajuan daerah.
“Dengan meningkatnya wisatawan dalam kegiatan pariwisata, mampu berikan dampak ekonomi multiplayer effect luas, termasuk didalamnya dapat meningkatkan pemberdayaan masyarakat ekonomi lokal,” tutupnya.
Penulis:Erlin.