Reporter: M. Ardiansyah R
Editor: La Ode Adnan Irham
KENDARI – Sulawesi Tenggara juga ikut ambil bagian dalam ajang Teknologi Tepat Guna (TTG) ke – 21 yang digelar di Sport Center, Pantai Panjang, Kota Bengkulu. Total ada 7 jenis alat yang dibawa dari Sultra dan dipamerkan di tempat itu, dimana yang jadi andalan yakni Sistem Peringatan Dini Bencana Kebakaran Hutan (PDBKH).
Sultra berharap alat itu meraih prestasi nasional nantinya. Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sulawesi Tenggara dalam rilisnya yang diterima Mediakendari.com, Senin (23/09/2019) menyebut, alat itu mampu membaca data suhu, kelembaban udara dan titik api di suatu lokasi yang terjadi kebakaran hutan.
Baca Juga:
- Cabup Harmin Ramba Beri Penjelasan Kepada Cawabup Syamsul Ibrahim Terkait Konsep Pembangunan Konawe Maju Menuju Kota PADI buat Samsul
- Pengerjaan Jalan Lambuya – Motaha Capai 80 Persen, Ketua DPD Gerindra Sultra : Panjang Jalan Yang Akan DiKerjakan 23,5 KM
- Paslon No 3 HADIR, Tampil di Panggung Debat Dengan Menguasai Materi dan Bermartabat
- Akses Jalan di Ambekairi, Latoma Hingga Desa Nesowi Kecamatan Latoma Sedikit Hari Lagi Rampung, Pengguna Jalan Ucapkan Terima Kasihnya Kepada Harmin Ramba
- Prabowo Menang Besar di Konawe Saat Pilpres, Perbaiki Sejumlah Jalan Rusak di Kabupaten Konawe Wujud Kerja Nyata Partai Gerindra
- Angkat Visi Konawe Maju Menuju Kota Padi, Ini 5 Misi dan 18 Program Unggulan Pasangan HADIR
“Menyampaikan informasi potensi bencana kebakaran hutan kepada masyarakat di sekitar hutan melalui bunyi sirine,” tulisnya.
Alat yang diciptakan Muh Iradat dan Muh Iqbal asal Kota Baubau itu juga memimiliki keunggulan lain yakni, keunggulan sistem, daya rendah, biaya operasional murah, real time serta deteksi otomatis potensi bencana kebakaran hutan. (C)