Reporter : Hendrik B
Editor : Kang Upi
KENDARI – Jembatan Pelabuhan Ferry Kendari rusak parah diduga karena minimnya pemeliharaan terhadap jembatan tersebut dari instansi terkait.
Kondisi terkini, salah satu jembatan ini terlihat rusak berat atau ambruk, sedangkan jembatan lainnya terlihat miring dan membahayakan nyawa pengunjung.
Padahal, Pelabuhan Ferry ini menjadi salah satu sumber PAD melalui retribusi masuk pelabuhan untuk penumpang sebesar Rp 5.000 setiap orangnya.
Kepala Seksi Operasional Pelabuhan Penyebrangan Kendari, Asri Damuna saat dikonfirmasi mediakendari.com mengatakan, bahwa perbaikan pelabuhan kewenangan Dishub Provinsi Sultra.
“Kalau soal dikemanakan uang retribusi itu bukan kewenangan saya, tetapi kewenangan Kadishub Sultra, jadi saya tidak tau soal retribusi,” singkat Asri kepada mediakendari.com, Kamis (13/06/2019). (B)
