FEATUREDKESEHATAN

Dinkes Mubar ‘Berburu’ Dokter untuk Persiapan Akreditasi 6 Puskesmas

516
×

Dinkes Mubar ‘Berburu’ Dokter untuk Persiapan Akreditasi 6 Puskesmas

Sebarkan artikel ini

LAWORO – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Muna Barat (Mubar) mulai melakukan komumikasi di kementrian kesehatan khususnya di Badang Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (PPSDM) untuk mendatangkan tenaga dokter melalui program Nusantara Sehat. Hal tersebut dilakukan untuk memenuhi syarat akreditasi di 6 puskesmas di wilayah tersebut.

Kepala Dinas Kesehatan Hidayat mengatakan, pihaknya telah melakukan komunikasi di PPSDM untuk mendatangkan dokter melalui jalur Program Nusantara sehat.

Selain komunikasi di PPSDM, pihaknya juga telah melakukan komunikasi di beberapa perguruan tinggi.

“Langkah ini di lakukan sebagai upaya meningkatkan mutu pelayanan Kesehatan di setiap Puskesmas melalui program Akreditasi,” terangnya saat ditemui Mediakendari.com di ruang kerjanya, selasa (6/8/2018).

Hidyat menekankan bahwa dalam proses persiapan akreditasi tenaga dokter merupakan hal yang urgen. Kata dia, berdasarkan Permenkes 75 tahun 2014, salah satu syarat Puskesmas diakreditasi adalah harus memiliki dokter. Lanjutnya, dokter yang bertugas di Puskesmas hanya 4 orang dan harapnya tahun ini diupayakan minimal 12 dokter untuk ditempatkan pada 6 Puskesmas yang akan diakreditasi.

“4 orang tenaga dokter tersebut di tempatkan di dua Puskesmas yang telah di akreditasi kemarin, dua orang dokter umum dan dua orang dokter spesialis. Sekarang kita upayakan paling sedikit 12 dokter, 6 dokter umum dan 6 dkter spesialis untuk mendukung pelayanan ke masyarakat”, terangnya.

Terkait insetif dokter pihaknya telah memporsikan untuk dokter spesialis Rp 25 juta per perbulan sementara dokter umum Rp 7,5juta perbulan.

“Tahun lalu itu untuk dokter umum Rp 5 juta perbulan sementara dokter spesialis Rp 25 juta perbulan. Insya Allah 2019 dia naik lagi”,tukasnya.

Selain uapaya mendatangkan dokter, Dinkes juga telah melakukan beberapa persiapan diantaranya adalah persiapan berkas, pemesanan alat-alat Kesehatan serta persiapan fisik seperti pembenahan lingkungan, gedung dan lain-lain.

“Untuk persiapan berkas kita telah memiliki 6 tim akreditasi yang sudah terlatih, kemudian persiapan fisik kita bekerja sama dengan lintas sektor, seperti pihak desa dan kecamatan”, ucapnya.

Untuk di ketahui enam Puskesmas yang akan diakreditasi adalah Puskesmas Berangka, Marobea, Lailangga, Sidamangura, Guali dan Kombikuno.(b)


Reporter: Ali
Editor: Hendriasnyah

You cannot copy content of this page