KENDARI – Usai ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), Rusda Mahmud-Sjafei Kahar sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra periode 2018-2023 memberi komentarnya terkait pencabutan nomor urut.
Calon Gubernur (Cagub) Sultra, Rusda Mahmud mengatakan, esok (13/2/2018) malam akan dilakukan pencabutan nomor urut.
“Kalau sudah ada nomor urut, kita akan mengikuti acara jadwal kampanye yang sudah ditetapkan KPU,” tutur Rusda saat ditemui usai Launching Pilcaleg Partai Perindo di Kantor DPW Partai Perindo, Senin (12/02/2018).
Lanjut mantan Bupati Kolaka Utara ini, saat ditanyai penetapan nomor urut disaat pencabutan, dirinya malah menganggap semua nomor urut sama saja.
“Jadi untuk nomor urut, saya pikir semua bagus itu, tergatung sama yang di atas bukan tergantung nomornya, apapun yang kita terima,” jelasnya.
Rusda Mahmud berharap, untuk pendukung Rusda-Sjafei ketika melakukan sosialisasi harus sesuai dengan aturan-aturan perudang-undangan yang telah ditetapkan.
“Silakan sosialisasi tapi harus sesuai aturan yang telah ditentukan,” harapnya.
Rusda Mahmud juga mengimbau kepada pendukung Rusda-Sjafei agar tidak melakukan black campaign (kampanye hitam).
“Jangan pernah menjelek-jelekkan calon lain karena kita semua bersaudara dan jangan pernah menggangu masyarakat,” tutunya.
Reporter: Ruslan
Editor: Jubirman