NEWS

DP3A Konsel Perkenalkan Mainan Tradisional Pada Peringatan HAN 2022

1242

KONAWE SELATAN – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) perkenalakan Mainan tradisional kepada pelajar taman Kanak-kanak (TK) dan Sekolah Dasar (SD) pada puncak perayaan Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2022.

Dengan tema “Anak Terlindung, Indonesia maju” Pemerintah kabupaten Konsel melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Hj St Chadidjah mengajak seluruh orang tua maupun guru untuk memberikan edukasi usia dini sesuai budaya-budaya kita yang sudah mulai hilang.

“ Berikanlah pemahaman anak-anak kita sesuai kebutuhan sesuai tingkat pendidikannya, jangan permainan anak SMP di edukasi ke anak TK, “ tegasnya Chadidjah saat menyampaikan sambutan saat pembukaan lomba di halaman kantor DP3A Konsel. Senin,11 Desember 2022.

Baca Juga : Tertibkan Pelanggar Perda, Satpol PP Kendari Pilih Cara Kekeluargaan

Olehnya itu, Chadidjah berharap dengan kegiatan ini dapat memberikan kontribusi yang bermanfaat bagi masyarakat Konsel. Menurut dia, untuk membentuk anak dengan karakter yang baik, sejak dini dibekali dengan ilmu yang bermanfaat.

“ Hindari anak bermain gadget, secara berlebihan sebab dampaknya itu sangat besar yang bisa mempengaruhi pola pikir anak, pesan mantan Kadis Perindag ini.

Kepala DP3A Konsel Hj Hafsah mengatakan esensi peringatan Hari Anak Nasional ini bertujuan untuk mewujudkan Anak-anak di Konsel sebagai generasi penerus daerah maupun bangsa.

“ Anak-anak kita adalah investasi masa depan bangsa. Karena itu anak-anak khususnya di konsel perlu mendapat perlidungan agar dapat tumbuh dan berkembang secara optimal,” terangnya.

Olehnya itu, Hafsah berharap semua pihak mesti perhatian dan ikut serta memberikan dukungan dan jaminan terhadap tumbuh kembangnya anak-anak dengan baik.

Baca Juga : Sempat Dikabarkan Rusak, Road Sweeper Kembali Beroperasi di Subuh Hari

“ Tema peringatan HAN tahun 2022 adalah “Anak Terlindungi Indonesia Maju”. Tema ini sama dengan tema pada dua tahun sebelumnya. Setidaknya ini menunjukan bahwa tindakan melindungi anak-anak sangat diperlukan. Semua anak dikonsel harus terpenuhi hak-haknya,” sebutnya.

Termasuk tambah dia, hak mendapatkan perlindungan dari berbagai perlakuan kekerasan. Sebab Dewasa ini tindakan kekerasan termasuk kekerasan seksual cukup miris terjadi pada anak-anak.

Untuk diketahui pada peringatan HAN 2022 DP3A Konsel menggelar berbagai lomba dan pengenalan permainan tradisional bagi anak TK dan SD. Adapun lomba dan permainan tradisional yang diperkenalkan seperti Engkran, lari karung, lomba makan kerupuk. Kemudian lomba fashion show, mewarnai gambar dan lomba baca puisi.

Reporter : Rahmat R.

Facebook : Mediakendari

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version