KendariKESEHATANSULTRA

Dua Gedung Isolasi Pasien Covid-19 Pemprov Sultra Rampung

495
Pembangunan Gedung Isolasi
Lokasi pembangunan Gedung Isolasi di SMA Angkasa. (Foto: Rahmat R)

Reporter : Rahmat R.
Editor : Ardilan

KENDARI – Kepala Dinas Cipta Karya, Bina Kontruksi dan Tata Ruang Sulawesi Tenggara (Sultra), Fahri Yamsul mengungkapkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra telah merampungkan dua gedung isolasi yang akan dipakai untuk penanganan pasien Covid-19 di daerah itu.

Perampungan dua gedung ini sebagai upaya Pemprov Sultra secepatnya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dibawah komando Gubernur dan Wakil Gubernur, H Ali Mazi SH dan Lukman Abunawas.

Dua gedung itu, kata Fahri, yaitu Rumah Sakit Jiwa (RSJ) dan SMA Angkasa. Ia membeberkan saat ini kondisi gedung RSJ siap ditempati. Pembangunannya juga menurut dia, sudah target atau tepat waktu.

“Rumah sakit jiwa sudah selesai, hari Senin ini diperiksa oleh inspektorat
untuk pemeliharaan dan apabila ada yang kurang kita akan selesaikan,” kata Fahri Yamsul dikonfirmasi di gedung DPRD Sultra, Senin 6 Juli 2020.

Fahri menjelaskan pihaknya membangun RSJ sejak Mei hingga selesai awal Juni 2020 ini. Saat ini, pihaknya tinggal menyerahkan kunci gedung kepada pihak pengelola gedung RSJ itu. “Ini ada 14 gedung plus 10 kamar,” ujarnya.

Sementara untuk SMA Angkasa, Fahri menerangkan kondisi cuaca yang tak menentu sedikit menghambat perampungan gedung isolasi itu.

“Kita terkendala di pekerjaan halaman karena hujan. Masih berlumpur jadi terbengkalai, ” bebernya.

Meski begitu, Fahri mengaku pihaknya telah menyerahkan kunci sebagian gedung yang telah rampung.

“Banyak kamar yang sudah selesai di sana terdiri dari 17 gedung, yang di dalamnya ada 130 kamar,” imbuhnya. (c).

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version