KENDARI – Sebanyak empat mahasiswa asal Sulawesi Tenggara yang saat ini tengah melanjutkan pendidikan di dua perguruan tinggi di Wuhan segera tiba di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara pada 18 Februari 2020.
Mereka adalah Yayu Indah Maharani Hidayatullah asal Kendari, Fitri Indar Dewi asal Bombana dan Klarasani Nurrahmi Safitri asal Kolaka. Ketiganya kini menempuh pendidikan di Hubey University of Science and Technology. Sementara satu orang lainnya yakni Nia Daniati Rusli asal Kolaka yang melanjutkan pendidikan di Hubei Minzu University.
Keempat mahasiswa tersebut diperbolehkan pulang setelah dinyatakan sehat dan tidak terjangkit virus Corona yang diobservasi selama 14 hari di Natuna Kepulauan Riau.
“Mereka akan dijemput dengan tiga pesawat TNI AU menuju ke Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta, untuk selanjutnya diserahkan ke masing-masing daerah dan keluarganya dengan biaya seluruhnya ditanggung Pemerintah RI,” ungkap Presiden RI Joko Widodo seperti dalam rilis yang diterima MEDIAKENDARI.com.
Rencana mahasiswa asal Sultra ini akan tiba di Bandara Haluoleo Kendari pada Selasa 18 Februari 2020 pukul 07:00 dengan menggunakan pesawat Batik Air.
Untuk diketahui, Pemerintah Republik Indonesia mengambil langkah yang cepat untuk menyelamatkan dan memulangkan warga Negara Indonesia sebanyak 238 orang berada di Wuhan, China.
Proses pemulangan WNI dari Wuhan menggunakan pesawat Batik Air, menuju Lanud Raden Sadjad Natuna Kepulauan Riau. Selanjutnya dilakukan observasi selama 14 hari.