ANDOOLO – Perjuangan terhadap pemekaran daerah terus disuarakan oleh Forum Koordinasi Nasional Percepatan Pembentukan Calon Daerah Otonomi Baru (Forkonas PP CDOB) se Indonesia, bersama delegasi 173 CDOB yang berhimpun dalam wadah Forkonas akan beraudiensi dengan Komite I DPD RI dan dilanjutkan Aksi Nasional di depan istana merdeka pada hari Senin, (24/9/2018) besok.
“Rencananya Hari Senin, setelah audiensi dengan komite I DPD RI, Kami akan bergerak aksi ke Istana guna mendesak Jokowi-JK terbitkan Peraturan Pemerintah tentang percepatan pemetaan daerah atau percepatan pemekaran,” ungkap Juwiarto Kordinator Sekber Forkonas CDOB saat dihubungi via telepon selulernya, Minggu, 23/9/2018.
Juwiarto sapaan akrab Juwi mebgatakan, Aksi Nasional ini bertujuan untuk mendesak pemerintahan Jokowi-JK untuk segera menerbitkan peraturan pemerintah tentang Penataan daerah dan desain besar penataan daerah yang merupakan amanat undang-undang Pemerintahan Daerah. Olehnya itu, pihaknya aka mendesak Presiden Jokowi segera menerbitkan Dua PP tersebut.
“Bagi CDOB, Pemekaran daerah merupakan pilihan rasional dalam mewujudkan keadilan dan pemerataan pembangunan. Pemekaran daerah, merupakan pilihan rasional dan objektif bagi pemerintah pusat dalam mengatasi keterisolasian, kemiskinan serta kesenjangan pembangunan antar daerah,” tegasnya
Berdasarkan informasi yg diterima dari sekber forkonas, sudah ada sekitar 75 CDOB yang berasal dari wilayah Aceh, Sumut, Jawa Barat, Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Papua nyatakan siap hadir dalam agenda aksi nasional tersebut dan Masing-Masing CDOB membawa 50 orang pengurusnya bahkan ada yang lebih.
“Insyaallah, sore ini semua kawan-kawan pejuang CDOB Se Indonesia sudah tiba di Jakarta,” cetusnya.(a)
