BOMBANA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra) akan melakukan kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna dalam hal penjualan gabah petani di wilayah itu.
Kepala Dinas Pertanian (Distan) Bombana Muhammad Siarah mengatakan, sudah berkomunikasi dengan Kadis Pertanian Muna. Rencananya mereka (Distan Muna) akan membeli gabah petani di wilayah Bombana dengan harga yang telah ditetapkan pemerintah.
“Harga gabah yang telah ditentukan perkilo dibanderol Rp4.200 jika diterima di penggilingan. Kalau diterima di lahan petani sebesar Rp4.000 perkilogram. Dengan pertimbangan transportasi dan upah angkut,” kata Muhammad Siarah di ruang kerjanya, Selasa 26 Oktober 2021.
Menurut mantan Sekretaris Dinas Pertanian Bombana ini kerja sama tersebut akan sangat membantu menstabilkan harga gabah di Bombana.
Sebab, pada masa awal panen para petani harga gabah di Bombana itu masih stabil dengan harga 4.000 perkilo. Namun, di pertengahan masa panen harga gabah selalu mengalami penurunan harga, karena banyaknya produksi gabah petani atau over produksi.
“Kerja sama ini kita lakukan dengan komunikasi secara intensif. Dalam waktu dekat mudah – mudahan mereka akan ke Bombana dan kita bisa membuat Momerandum Of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman,” pungkasnya.
Penulis: Hasrun