ANDOOLO – Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) melalui Dinas Ketahanan Pangan Konsel menggelar pertemuan teknis katahanan pangan antara Penyuluh Pertanian dan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Lumbung Pangan di salah satu hotel di Konsel pada Selasa, (28/11).
Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah, Sjarif Sajang, mengapresiasi Kepala Dinas Ketahanan Pangan yang sudah membuat pertemuan di Andoolo sehingga dapat berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi di daerah.
Lebih lanjut, Sjarif, mengungkapkan, Pemerintah Konsel memiliki semangat dan kepedulian yang tinggi dalam hal pangan. Ini tercermin dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Bupati Konawe Selatan Tahun 2016-2021 dari empat misi pembangunan daerah, salah satunya adalah meningkatkan katahanan pangan daerah.
“Caranya adalah memaksimalkan kemampuan daerah dalam memproduksi pangan hingga tingkat perorangan,” jelasnya.
Selain itu, Sjarif juga mengharapkan kepada penyuluh pertanian agar dapat bersinergi dalam meningkatkan kualitas penyuluhannya kepada masyarakat dan kelompok tani serta Gapoktan. Hal ini guna terwujud kesejahteraan dan produktivitas tanaman pangan yang lebih baik.
“Sinergitas ini dapat menjadi Problem Solving bagi permasalahan petani, sehingga ketersediaan pangan masyarakat dapat diwujudkan dan keberhasilan program pemerintah dapat diukur dengan baik,” harapnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Konsel, Rafiuddin Silondae, menyampaikan, melihat potensi jumlah penduduk yang banyak, wilayah dan Sumber Daya Alam (SDA) yang melimpah, jika dikelola dan diorganisir dengan baik, maka dapat mewujudkan Konawe Selatan yang hebat.
“Saat ini Konsel memiliki 36 unit lumbung yang dikelola dengan manajemen lumbung pangan untuk menyimpan cadangan pangan masyarakat. Hanya saja kendala yang kami hadapi terkait penyuluh pertanian yang tidak melekat secara struktural di Dinas Ketahanan Pangan,” tutur Rafiuddin.
Sedangkan tujuan kegiatan pertemuan teknis ini, menurut Ketua Panitianya, Sumartono, dimaksudkan untuk membangun koordinasi dan sinergitas terkait kebijakan ketahanan pangan.
“Adapun tujuannya untuk menyamakan persepsi dan kesepakantan bagi seluruh Stakeholder sehingga dapat mewujudkan ketahanan pangan daerah,” ungkap Sumartono.
Untuk diketahui, pertemuan ini diikuti oleh perwakilan penyuluh pertanian masing-masing Kecamatan, Dinas Ketahanan Pangan, Kepala Pertanian Kecamatan dan Gapoktan Lumbung Pangan. Kegiatan ini bertemakan Membangun Sinergitas Gapoktan Lumbung Pangan dan Penyuluh Pertanian dalam Rangka Meningkatkan Ketahanan Pangan Daerah Wujudkan Desa Maju Konsel Hebat.
Reporter: Erlin
Editor: Jubirman
