KENDARI – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kendari, Stasiun Geofisika merilis adanya gempa tektonik yang mengguncang Kabupaten Kolaka, dengan kekuatan 2.9 Skala Richter, Jumat, (22/2/2019) sekitar pukul 12.26.12 Wita.
Berdasarkan data yang dirilis Stasiun Geofisika Kendari, gempa bumi tektonik ini mengguncang wilayah 21.4 Km sebelah tenggara Kabupaten Kolaka, dengan pusat gempa ini diketahui berada di kedalaman 10 Km.
“Memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal, akibat aktivitas sesar kolaka yang terletak di tenggara Kabupaten Kolaka,” jelas Kepala Stasiun Geofisika Kendari, Rosa Amelia.
Ia juga menegaskan, hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami. Untuk itu, masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Dijelaskannya juga bahwa hingga pukul 13.30 Wita, hasil monitoring BMKG menunjukkan belum terjadi aktivitas gempa bumi susulan, yang melanda kawasan ini. Selain itu, BMKG juga belum menerima laporan kerusakan.
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi yang baru saja terjadi,” ujar Rosa.
Untuk masyarakat yang membutuhkan informasi seputar gempa, dipastikan mencari di laman informasi resmi yang hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi.