Reporter : Febi Purnasari I Editor: Kang Upi
KENDARI – Wilayah Kabupaten Buton Utara (Butur) diguncang gempa bumi dengan Magnitudo 4,2, yang terjadi sekitar pukul 05.32 Wita dini hari, Selasa 18 Agustus 2020. Dengan pusat gempa di Buranga, yang adalah Ibu Kota Butur.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kendari mencatat pusat gempa terletak pada koordinat 4.67 LS, 122.91 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 19.3 Kilometer.
Berdasarkan koordinat tersebut, analisa BMKG menyebutkan, pusat gempa berada barat laut Desa Buranga, Kecamatan Bonegunu, Kabupaten Butur pada kedalaman 10 Kilometer.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar Buton di Barat Laut Buranga,” terang Kepala Stasiun Geofisika Kendari, Rose Amalia.
Menurutnya, dampak gempa bumi berdasarkan laporan masyarakat dirasakan di Maligano dengan Intensitas III MMI atau getaran dirasakan nyata di dalam rumah, dengan kuat getaran seperti truk melintas.
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil permodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami,” tegas Rosa.
Dijelaskannya, hingga pukul 06.43 WITA, hasil monitoring BMKG Kendari menunjukkan belum terjadi aktivitas gempa bumi susulan. Ia juga mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terprovokasi isu..
“Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi,” tutupnya.