Reporter : Kardin
KENDARI – Banyak kalangan kabarnya akan melakukan aksi damai pada Kamis (26/9/2019), terkait penolakan beberapa Rancangan Undang Undang (RUU) yang dinilai bermasalah.
Selain mahasiswa, organisasi kemasyarakatan, LSM bahkan Pelajar dikabarkan turut andil dalam gerakan aksi damai tersebut.
BACA JUGA :
- Gubernur Sultra Buka Forum Penyusunan Renja 2026
- “Pelabuhan Tondasi Padat, Petugas Bantah Kecurangan”
- Pemprov Sultra Kembangkan Betoambari: Runway Diperpanjang, Betoambari Siap Sambut Airbus
- Ratusan Massa Desak Penangkapan Gus Fuad Plered
- Pemkab Konawe Bakal Gelar Musrenbang RKPD 2026, Siap Wujudkan Pembangunan Daerah yang Lebih Baik
Di Sulawesi Tenggara (Sultra) sendiri, telah beredar panflet Komunitas Gondrong yang menyatakan akan turut melakukan aksi damai di DPRD Sultra.
Saat dikonfirmasi, Ketua Komunitas Gondrong Sultra, Khalik, membenarkan terkait panflet yang beredar di Medsos dan menyatakan akan turut melakukan aksi damai di DPRD Sultra.
“Iya ikut, panfletnya memang dibuat dari gondrong,” ujar Khalik saat dihubungi via WhatsApp, Rabu (25/9/2019).
Komunitas Gondrong Sultra sendiri menyuarakan empat tuntutan, yakni penolakan RUU KPK, RUU KUHP, RUU Pertanahan dan penolakan Kenaikan Iuran BPJS.