Reporter: Taswin/Editor: Indi La’awu
KENDARI – Belum lama ini beredar pesan singkat di masyarakat melalui Whatsapp yang isinya menyatakan akan ada angin utara menuju selatan membawa wabah penyakit Covid-19.
Plt Deputi Bidang Meteorologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofsika (BMKG) Sultra, Herizal menanggapi isu tersebut. Menurutnya isu tersebut bukan berasal dari BMKG dan merupakan isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
“Informasi yang menyatakan akan ada angin utara menuju selatan membawa wabah penyakit, hal tersebut dapat dipastikan bukan berasal dari BMKG dan isi informasi tersebut hoax serta tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” jelasnya melalui siaran pers yang disampaikan via WhatsApp, Jumat 9 April 2020.
BMKG menegaskan bahwa untuk saat ini pergerakan angin sudah tidak lagi berasal dari Utara, karena peralihan dari musim hujan ke musim kemarau.
“Saat ini sebagian besar wilayah Indonesia sedang berada pada peralihan musim hujan menuju musim kemarau. Sehingga sirkulasi angin tidak lagi didominasi angin dari utara (dari Benua Asia), bahkan di beberapa wilayah di bagian selatan Indonesia kini sudah mulai berhembus angin dari timur – selatan (dari Benua Australia,” pungkasnya.
