Reporter : Ruslan
Editor : Kang Upi
KENDARI – Guna menjaga persediaan stok beras, untuk kebutuhan pasar di Sulawesi Tenggara, Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional Sultra menyiapkan stok sebanyak 13.500 ton beras.
Kepala Divre Bulog Sultra, Kusmiawan mengatakan, untuk stok yang tersedia ini, bisa memenuhi kebutuhan hingga Oktober 2019.
“Jadi ada 13.500 ton beras di gudang Bulog dan bisa memenuhi kebutuhan sampai Oktober 2019 kedelapan,” terangnya ditemui usai kegiatan peresmian KPSH di Gudang Bulog, Kamis (03/01/2019).
Dijelaskannya, untuk menjaga kualitas beras sampai 9 bulan kedepan, Bulog melakukan ada perawatan rutin bulanan dan pertiga bulan berupa perawatan mitigasi agar jika muncul hama dapat langsung diambil tindakan.
“Kita selalu melakukan perawatan secara rutin perbulan dan pertiga bulan agar hama-hama atau kutu-kutu dalam beras tidak berkembang,” ungkapnya.
Diungkapkan juga, untuk stok beras di Gudang Bulog hanya sebagai kecil yang diimpor kurang lebih 1000 ton dan sudah tersalurkan separuh. Selebihnya dari Sultra sendiri.
“Untuk daerah produksi terbesar di Sultra yakni di daerah Unaaha, Kolaka dan Bombana,” tutupnya. (b)
