Reporter : Febi Purnasari
KENDARI – Dua orang santri asal Pondok Pesantren Gontor Magetan, Jawa Timur yang menjalani karantina di Kota Kendari dinyatakan positif Corona.
Walikota Kendari, Sulkarnain Kadir mengatakan dari 56 santri ini dua orang diantaranya positif Corona. “Dari 56 orang itu, ternyata ada dua yang positif,” kata Sulkarnain.
Diungkapkannya, kedua kedua santri tersebut kini tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Kendari. Selain itu, Gugus tugas COVID-19 Kendari juga melakukan tes swab ulang pada rekan sekamarnya.
“Kemudian untuk teman sekamarnya kita belum izinkan pulang, karena ini kontak erat sehingga kita minta untuk tetap tinggal dulu lagi beberapa hari untuk kita lakukan tes ulang. Kalau nanti kemudian setelah tes ulang tetap negatif, kita akan izinkan pulang,” ungkapnya.
Terkait asal dari kedua santri, kata Sulkarnain, untuk keduanya, salah seorang diantaranya berasal dari Kota Kendari, sedangkan seorang lain berasal dari Muna Barat.
“Terkait jenis kelaminnya saya belum dapat laporan, tapi yang jelas sudah ditangani di RS Kota Kendari di Ruang Isolasi. Dan sedang kita kuatkan secara psikologi kemudian juga kita berikan vitamin dan sebagainya untuk meningkatkan imunitasnya,”tuturnya.
Sementara itu, lanjutnya, untuk santri yang dinyatakan negatif Covid-19 telah di pulangkan ke rumah masing-masing melalui Kepala Daerah atau Bupatinya.
“Itu kita serahkan ke orangtuanya melalui kepala daerah masing-masing. Kita saksikan tadi ada dari Kolaka, Konawe Utara, juga Konawe Selatan yang Bupati langsung menerimanya. Juga hadir tadi Sekda Kolaka. Ini wujud bahwa seluruh daerah ini bekerja keras tidak ada yang tinggal diam,” terangnya.
