Reporter: Kardin
KENDARI – Menyambut HUT Polisi Militer (POM) TNI Angkatan Udara (AU) Haluoleo ke 73, POM AU Kendari menggelar Operasi Penegakan dan Ketertiban (Gaktib) dan Yustisi dalam Pekan Disiplin di 15 Tempat Hiburan Malam (THM) di Kota Kendari.
Operasi tersebut dipimpin langsung oleh Komandan Satuan (Dansat) POM AU Lanud Haluoleo Kendari, Kapten POM AU Temmy Adhytama, SH yang melibatkan pihak POM AD, POM AL, Kepolisian dan Satpol PP Kota Kendari dengan jumlah keseluruhan sebanyak 38 peersonel.
Dansat POM AU Lanud Haluoleo Kendari, Kapten POM TNI AU Temmy Adhytama, SH menuturkan, operasi tersebut menyasar para anggota TNI dan Polri yang tengah berada di THM yang merupakan tempat terlarang.
“Secara aturan dan disiplin prajurit, para anggota dilarang masuk ditempat terlarang seperti THM,” ujar Temmy usai melakukan operasi, pada Minggu dini hari, (27/10/2019).
Selain itu kata Temmy, operasi gaktib digelar guna meningkatkan disiplin prajurit agar tidak melakukan tindakan yang melanggar peraturan yang berlaku.
Dilakukannya giat tersebut juga berguna untuk meminimalisir adanya potensi konflik di luar dari markas kesatuan.
BACA JUGA:
- Dinas Pariwisata Sultra Terbaik Soal Keterbukaan Informasi Publik
- Wakil Ketua Komisi V DPR RI Bersama Direktur Bendungan dan Danau Kementrian PUPR Kunjungi Lokasi Bendungan Pelisika
- KPU Muna Barat Sukses Raih Penghargaan Peringkat I Terkait Pengelolaan Pelaporan Dana Kampanye
“Itu seperti penyalah gunaan narkoba, minuman keras, perkelahian. Apa lagi kan sering ada perkelahian antar anggota sendiri maupun masyarakat sipil,” jelasnya.
Temmy juga bersyukur, dalam operasi yang dilakukan pihaknya tidak mendapatkan anggota TNI maupun Polri serta tidak ada pula pelanggaran yang berarti terhadap masyarakat sipil.
“Alhamdulillah, hasilnya masih nihil dan kami tidak menemukan pelanggaran yang berarti dari masyarakat sipil. Memang tujuan operasi ini bukan semata-mata mau menangkap, tapi tujuannya juga untuk pencegahan dini,” urainya. (B)