Reporter : Erlin
ANDOOLO – Jelang hari raya Idul Adha 31 Juli 2020 mendatang, stok Hewan Qurban di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara (Sultra) khususnya untuk Sapi tergolong masih banyak atau mencukupi kebutuhan di daerah itu.
Kadis Peternakan dan Kesehatan Hewan, Rafiuddin Silondae melalui Kepala Bidang (Kabid) Produksi dan Perbibitan, Suardi mengatakan persediaan hewan kurban khususnya untuk sapi di Konsel masih aman.
“Untuk jumlah sapi di Konsel menjelang Idul Adha masih aman, dan sangat banyak, saat ini stok sapi di Konsel masih sekitar 2100 ekor, ” ucap Suardi saat dikonfirmasi Mediakendari.com, Rabu 29 Juli 2020.
Suardi mengungkapkan ketersediaan hewan qurban masih sangat banyak. Hal ini dipengaruhi rendahnya daya beli masyarakat yang menurun lantaran mewabahnya Covid-19 di Konsel yang juga berakibat pada perekonomian di masyarakat.
“Daya belinya masih rendah, selain itu harga sapi yang semakin melonjak, tidak seperti tahun-tahun kemarin yang masih tergolong relatif,” ujarnya.
Untuk pasokan hewan kurban ini sendiri Dinas Peternakan dan Keswan Konsel memproduksi sendiri. Mulai dari jenis sapi Bali, sapi Brahman, sapi Limosin dan sebagian lagi merupakan hasil peternakan sapi lokal.
“Dan ada banyak sapi hasil inseminasi buatan atau kawin suntik. Termaksud sapi qurbannya bapak presiden Jokowi tahun lalu itu dari Konsel,” bebernya.
Suardi menambahkan saat ini jumlah hewan qurban di Konsel sudah dapat memenuhi kebutuhan wilayah di Sultra bahkan hingga keluar Provinsi seperti di Sulawesin Selatan (Sulsel) dan Sulawesi Tengah (Sulteng).
“Sejauh ini pesanan sapi qurban sudah banyak yang pesan, dan hari ini sudah mulai dilakukan pengantaran,dipastikan semua sapi yang didistribusi itu sehat,” pungkasnya.
Untuk diketahui, info sapi qurban yang ada pada pedagang pengumpul. Untuk Kecamatan Laeya Desa Umbu-umbu jaya 25 Ekor, Desa Aepodu 5 ekor dan Desa Lambakara 10 ekor. Kecamatan Benua 2 ekor, Kecamatan Landono,Desa Tridana 35 ekor. Desa Wata Benua 13 ekor, Desa Morini Mulya 10 ekor dan Desa Abenggi 12 ekor.