Reporter : Andri Sutrisno
KENDARI – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Tenggara (Sultra), Irjen Pol Yan Sultra Indrajaya dan Komandan Komando Resort Militer (Danrem) 143/HO, Brigjen TNI Jannie A. Siahaan mengecek kesiapan pengamanan Pilkada Kabupaten Muna.
Kedua perwira tinggi (Pati) TNI-Polri itu langsung mengunjungi Muna yang diterima langsung oleh Pj. Bupati Muna, Abdul Malik Ditu bersama kedua pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Muna, LM. Rusman Emba dan Bachrun Labuta serta LM. Rajiun Tumada dan La Pili, Kamis 03 Desember 2020.
Kapolda Sultra, Irjen Pol. Yan Sultra Indrajaya mengungkapkan tujuan kedatangan dirinya dan Danrem untuk bertemu dengan petugas PAM dan mengecek kesiapan pilkada di Muna meliputi petugas, logistik serta linmas.
“Selain bertemu dengan petugas PAM, kami juga memonitor situasi terkini karena Kabupaten Muna dalam Indeks Potensi Kerawanan Pemilu (IPKP) sangat rawan. Tetapi harus tetap berupaya agar pilkada Muna aman dan damai,” kata Irjen Pol Yan Sultra.
Pati Polri ini menjelaskan negara telah mengeluarkan anggaran yang cukup besar untuk Pilkada 2020 sehingga pihaknya harus menjamin pesta demokrasi lima tahun itu berjalan aman dan sukses.
Jendral Bintang Dua ini juga menuturkan Pilkada kali ini harus berbeda dengan Pilkada sebelumnya karena berjalan ditengah pandemi Covid-19.
“Saat ini masa kampanye sedang berlangsung. Bisa saja ini menjadi cluster baru. Itulah peran pemerintah agar lebih tegas mengimbau masyarakat agar tidak berkerumun saat kampanye, itu merupakan pesan Presiden dan Panglima TNI,” tegasnya.
Hal senada diungkapkan Danrem 143/HO Brigjen TNI Jannie A. Siahaan. kata dia, saat ini kondisi cukup kondusif, dengan adanya tambahan personil TNI asal Muna 41 Orang dan 1 SST Batalion 725. Ia menegaskan kepada personil TNI agar seluruh anggota TNI netral dalam pilkada serentak di tujuh daerah di Sultra
“Bersama Polri dengan back up TNI akan mengawal pilkada berjalan aman dan kondusif, dan siapa yang jadi pemimpin daerah terpilih di Muna nantinya itulah kehendak rakyat,” pinta Pati TNI ini.
Ditempat sama, Pj Bupati Muna, Abdul Malik Ditu menambahkan situasi saat ini secara umum masih aman dan kondusif. Semua pihak berharap pelaksanaan pilkada sampai selesai berjalan aman.
“Kedua paslon dapat menjamin keamanan pilkada 2020. Terutama ASN, karena mereka sudah ada pakta integritas dan akan ditindak tegas apabila ada yang melanggar,” pungkasnya. (3).
