NEWS

Kemauan untuk Divaksin Warga Desa Tunas Baru, Bombana, Rendah

800
×

Kemauan untuk Divaksin Warga Desa Tunas Baru, Bombana, Rendah

Sebarkan artikel ini

Reporter : Hasrun
Editor: Sardin.D

Redaksi

BOMBANA – Pekan vaksinasi massal tahap tiga, dengan dosis pertama di Desa Tunas Baru, Kecamatan Rarawatu Utara, Kabupaten Bombana, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) sepi pengunjung. Pasalnya, dari target 33 orang yang akan disuntik, hanya 11 orang yang hadir.

Pelaksanaan vaksinasi dilakukan di kantor Desa Tunas Baru, Senin 16 Agustus 2021.

Kepala Desa Tunas Baru, Baharuddin Tola mengungkapkan, rendahnya kemauan warga  di desanya untuk  melakukan vaksinasi, disinyalir kerena sering mendengar informasi liar terkait dengan vaksin Covid -19.

“Sudah diumumkan hari ini ada pelayanan vaksin. Rata – rata lari sembunyi. Mungkin ada informasi yang didengar. Kan banyak sekali hoks soal vaksin,” kata Baharuddin Tola kepada reporter Mediakendari.com Senin, 16 Agustus 2021.

Baca Juga: Sempat Tertunda, Kepala Desa di Bombana dan Perangkatnya Akhirnya Disuntik Vaksin

Dikatakan, Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Raraowatu Utara menargetkan, sebanyak 33 orang di desanya yang akan disuntik vaksin dosis pertama. Namun, hanya 10 orang yang berhasil di vakisin.

“Ada 11 orang semua yang datang. 10 yang di vaksin.  Satu orang di tunda setelah di-screening. Itu semua perangkat desa termasuk dengan perawatnya. ” ujarnya.

Ia berharap, agar warganya mau mengikuti vaksinasi, sebab menurutnya, vaksin ini sangat bermanfaat untuk kesehatan dalam masa pandemi Covid – 19.

“Mungkin masyarakat belum tau fungsinya vaksin, makanya menghindar. Yang sudah tau mungkin tanpa dipanggil akan datang  sendiri,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Raraowatu Utara, Satar, S.KM mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan kepala desa setempat untuk penjadwalan ulang vaksinasi dosis satu  di desa tersebut.

“Saya akan koordinasi dulu dengan kepala desa, bagaimana teknisnya agar vaksinasi di Desa Tunas Baru bisa efektif,” pungkasnya.

You cannot copy content of this page