Penulis : Ardilan
BAUBAU – Ketua Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) yang baru saja terpilih, Assad Adi Karim mengapresiasi perhelatan turnamen Liga Rompi ke-V yang memperebutkan piala tetap Asaad Adi Karim dan piala bergilir Komunitas Anak Lembah Hijau (KALHI) sukses digelar beberapa waktu lalu.
“Kegiatan ini (Liga Rompi) sukses dilaksanakan. Kedepannya kita akan adakan pencarian bibit potensi pesepakbola Kota Baubau yang mungkin akan dipersiapkan untuk Porprov dan kompetensi lainnya,” ucap Assad Adi Karim kepada MEDIAKENDARI.Com, Kamis 31 Desember 2020.
Legislator DPRD Kota Baubau ini juga mengapresiasi seluruh team yang telah mengikuti turnamen ini. Ia menilai, sepakbola menjadi wadah pemersatu anak bangsa khususnya di Kepulauan Buton (Kepton) karena turnamen Rompi tidak hanya untuk pesepakbola Kota Baubau tetapi juga untuk Kabupaten Buton, Buton Selatan (Busel), Buton Tengah (Buteng) bahkan dari Wakatobi.
Politisi PDIP itu pun tak lupa mengimbau kepada warga pecinta sepak bola di daerah eks pusat Kesultanan Buton untuk terus menjaga keutuhan, kebersamaan serta kedamaian yang dibingkai dalam balutan PO-5 yang digaungkan oleh Wali Kota Baubau, Dr AS Tamrin.
“Sepak bola merupakan olahraga yang sangat universal bagi siapapun. Sepak bola telah menunjukkan soliditas serta sportifitas baik itu di dalam maupun di luar lapangan. Hal ini memperlihatkan bahwa semua bisa berprestasi,” tuturnya.
Ia menambahkan PSSI Kota Baubau akan segera menyusun sejumlah agenda persiapan atlet-atlet sepak bola yang akan bersaing memperebutkan medali emas di Porprov yang akan dilaksanakan di Baubau nanti.
“Bermain dengan sportifitas yang tinggi. Tetap menjaga kesehatan, tetap menjaga disiplin protokol kesehatan. Turnamen seperti ini harus terus dilaksanakan setiap tahunnya,” pungkas Alumni Teknik Sipil Unidayan itu.
