SULTRA

KM Dobo Makmur Terbakar, Dua ABK Luka Parah

528
Dua ABK korban KM Dobo Makmud yang mengalami luka bakar Foto: Humas Basarna Kendari

Reporter: Taswin Tahang

KENDARI – Kapal Motor (KM) Dobo Makmur GT 30 terbakar di perairan Binongko Kabupaten Wakatobi, Senin 11 Mei 2020, sekitar pukul  07.00 Wita. Dalam musibah ini, dua anak buah kapal (ABK) luka parah akibat terbakar.

Kedua penumpang yang terluka dan penumpang lainnya diselamatkan tim Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Kendari yang menerjunkan petugas dari Pos SAR Wakatobi.

Kepala Basarnas Kendari, Asri Sofingi menjelaskan, KM Dobo Makmur GT 30 ditemukan sekira pukul 17.50 Wita di sekitar perairan binongko tepatnya kurang lebih 4 NM arah selatan.

Saat ditemukan, keempat penumpang KM Dobo Makmur langsung dievakuasi. Kempatnya dalam kondisi dua diantaranya sehat, satu luka bakar ringan dan satu luka bakar berat.

“Dievakuasi ke Puskesmas Binongko, tapi berhubung alat kesehatan terbatas maka diputuskan dua ABK yang luka bakar dievakuasi ke RSUD wangi-wangi di Wanci bersama 1 orang teman korban untuk menemani,” jelas Aris dalam rilisnya, Selasa 12 Mei 2020.

Dijelaskannya, kedua korban bersama satu rekannya itu diangkut menggunakan kapal SAR menuju Wanci dengan kondisi cuaca hujan ringan disertai gelombang tinggi sekitar 1,25 sampai 2,5 meter.

“Pukul 02.10 Wita hari ini, tim SAR gabungan  tiba di Wanci dan langsung menuju ke RSUD wangi-wangi untuk mengantar ketiga orang korban agar segera mendapatkan penanganan medis,” pungkasnya.

Untuk informasi, keempat korban yaitu Syafaruddin (53) nakhoda kapal asal Probolinggo, Jawa Timur keadaan sehat,  Ismail (25) ABK asal Probolinggo Jawa Timur sehat.

Selanjutnya, ABK yakni Frans Z Noya (26) asal Pulau Aru Kabupaten Kepulauan Aru Provinsi Maluku keadaan luka bakar ringan dan Saleh (31) ABK asal Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) dengan kondisi luka bakar berat.

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version