KENDARI – Sebagai bentuk rasa kepedulian serta simpati terhadap para korban gempa yang disusul tsunami yang terjadi di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng), mengundang banyak simpati dari berbagai kalangan, salah satunya komunitas penerbangan Halu Oleo dengan mengirimkan bantuan kepada para korban yang tertimpah musibah.
Kepala Bandara Haluoleo, Rudi Ricardo mengungkapkan, pada hari Sabtu, 29 September sekitar pukul19.00 wita komunitas penerbangan Halu Oleo Kendari telah mengirimkan bantuan sosial kepada para korban, yang saat ini membutuhkan bantuan kemanusiaan khusus para korban gemba Palu dan Donggala.
“Bantuan yang kami kirimkan berupa bantuan logistik, obat-obatan, makanan, pakaian, selimut, kartu Perdana, genset dan peralatan kelistrikan, tenda pleton, terpal, air minum, solar, bensin, kompor gas, lampu, cangkul dan sekop,” ungkap Rudi melalui telephone selulernya, Minggu (30/09/2018).
Ia menjelaskan, untuk kebutuhan mendesak lainnya telah dikirimkan via darat melalui mobil Nissan Navara, Toyota Hilux dan Toyota HiAce.
“Kami kirimkan via darat karena mengingat Bandara Mutiara SIS Al Jufri Palu, Sulawesi Tengah saat ini penggunaannya masih terbatas,” ucapnya.
Ia menambahkan, bersamaan dengan bantuan tersebut, telah diberangkatkan 15 personel penerbangan Aviation Security, PKP-PK, Listrik, Elektronika Bandara, Landasan dan Air Traffic Controller untuk membantu pemulihan operasional Bandara.
Semoga dengan bantuan yang kami kirimkan dapat meringankan beban saudara saudara kita di Palu dan Donggala, serta bagi para keluarga korban dapat diberikan ketabahan atas musibah yang dialami,” tutupnya. (b)
Reporter: Waty