Reporter: Mumun
Editor: Kang Upi
WANGGUDU – Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Konawe Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan koordinasi ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR) di Jakarta, Rabu (30/10/2019).
Hasilnya, KemenPUPR melalui Ditjen Penyediaan Perumahan bakal menyiapkan rumah untuk korban bencana banjir di Bumi Oheo sebanyak 300 unit, yang anggarannya akan digelontorkan tahun 2020 mendatang.
“Yang kita usulkan ini bantuan untuk warga kita yang baru terkena banjir. Target yang kita diberikan itu sekitar 300 lebih rumah,” kata Ketua Komisi B DPRD Konut, Iskandar Mekuo, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Rabu sore (30/19/2019).
BACA JUGA: Pemkab Konut Alokasikan Dana Pilkada Rp 54 Miliar
Menurutnya, sepulang dari Jakarta, pihaknya selaku pimpinan Komisi B akan memanggil Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman agar apa yang dikonsultasikan komisinya dapat segera dijemput.
“Pulang ini, kita akan panggil Dinas Perumahan supaya menyiapkan datanya. Jadi mereka tunggu data disini di Dirjen Penyedia Perumahan. Yang prioritas nanti korban banjir, kalau sudah terakomodir itu baru rumah tidak layak huni (RTLH),” ujarnya.
Selain itu, Politisi PDI Perjuangan ini mengatakan, melihat alokasi anggaran per unit rumah hanya sekitar Rp 15 juta. Pihaknya juga mendorong Pemkab Konut melalui instansi terkait dapat menyediakan dana pendampingan dari APBD.
“Paling sekitar Rp 15-an juta, kita pikir ini pasti nda akan cukup untuk membangun rumah. Solusinya bagaimana pihak kita menyediakan dana pendamping untuk mem-backup itu. Ini yang akan kita tanyakan kesiapan dinas terkait,” tutupnya. (A)
