Reporter : Jaspin
Editor : Def
UNAAHA – Proyek pelebaran Jalan Trans Sulawesi yang berada di Kecamatan Wonggeduku dan Wonggeduku Barat, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) sebentar lagi tuntas dikerjakan. Bahkan proyek dengan dana yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja negara (APBN) 2018 kini mulai enak dipandang mata.
Pekerja kontrkator, Zam Santri selaku pimpinan PT Bangkit Bangun Persada (BBP) berharap dukungan dari pihak masyarakat dan pemerintah, agar pekerjaan pembangunan bisa berjalan lancar tanpa ada halangan apapun itu.
“Syukur alhamdulillah, proses pekerjaan berjalan lancar, berkat bantuan dari masyarakat, dan pihak pemerintah desa,” tuturnya.
Kata dia, dengan mediatur pekerjaan jalan dan posisi bahu jalan kiri dan kanan dibuatkan talut penahan pasir dan drainase agar posisi jalan semakin luas. Selain itu juga menambah keindahan sepanjang jalan poros, dengan proses pekerjaan yang profesional.
Zam Santri yang merupakan putra daerah mengaku bersyukur, karena sebagai putra derah asli Tolaki, sudah seharusnya membangun daerah yang lebih baik lagi.
“Siapa lagi yang akan membangun daerah sendiri kalau bukan kita sebagai putra daerah yang masih menjadi pekerja sebagai kontraktor,” ucap Zam Santri kepada mediakendari.com.
Untuk diketahui proyek ini berasal dari Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Direktorat Jenderal Bina Marga, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional XIV Palu, Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II Provinsi Sulawesi Tenggara, PPK 10 Koordinator BTS. Kota Kendari, Pohara, Belalo/Lasolo dan Pohara Wawotobi Tahun anggaran 2018 lalu. (B)