Reporter : Kardin
Editor : Def
KENDARI – Masalah logistik masih menjadi persoalan menonjol yang dihadapi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Tenggara (Sultra) menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2019. Kondisi ini pun diakui KPU, karena persiapan logistik untuk Pemilu 2019 masih dinyatakan kurang.
Ketua KPU Sultra, La Ode Abdul Natsir Muthalib menuturkan, setelah melakukan pengecekan terhadap KPU kabupaten/kota, pihaknya menemukan masih adanya kekurangan logistik.
“Laporan yang masuk itu, ada yang sudah cukup ada juga yang masih kurang logistiknya,” ujar Abdul Natsir saat ditemui di Kantor KPU Sultra, Senin (07/01/2019).
Baca Juga : KPU Larang Peserta Pemilu Bagikan Bahan Kampanye di Luar Pertemuan
Abdul Natsir juga mengungkapkan, logistik untuk Pemilu 2019 yang baru diterima oleh KPU Sultra belum mencapai keseluruhan dan masih proses menunggu dari tingkat pusat.
“Logistik yang ada saat sekarang ini baru kotak suara, bilik, sampul dan segel, sementara hologram belum ada. Jadi secara keseluruhan masih banyak kurangnya,” ungkapnya.
Baca Juga : KPU Kota Kendari akan Fasilitasi Pemilih Disabilitas
Namun kata Abdul Natsir, hingga saat ini pihaknya masih merekap semua kekurangan logistik di masing-masing daerah.
“Kita masih proses, nanti kita lihat KPU mana yang sudah cukup dan masih kurang logistiknya,” pungkasnya. (B)