Reporter : Mumun
Editor : Kang Upi
WANGGUDU – Sebagai seorang Bupati tentulah dirinya padat akan agenda pemerintahan sehingga untuk berkunjung langsung ke masyarakat hampir dipastikan nihil waktu, namun tidak terkecuali dengan Bupati Konawe Utara Provinsi Sulawesi Tenggara, Ruksamin.
Dirinya terus memberikan pelayanan kepada masyarakatnya, hal itu terlihat disela-sela waktunya yang sibuk masih menyempatkan waktu berkunjung di Rumah Sakit Bahteramas untuk memastikan Ibu Nuru, warga Desa Poni Poniki Kecamatan Motui itu mendapatkan pelayanan kesehatan yang maksimal.
Kepada awak Mediakendari.com, Mantan Ketua DPRD Konut mengatakan, kunjungannya kali ini untuk melihat langsung pelayanan kesehatan yang diberikan ke Ibu Nuru sekaligus mencek langsung jika tidak ada biaya yang dikeluarkan sepeserpun.
“Kita ingin memastikan dia (Ibu Nuru) mendapatkan pelayanan dan tidak mengeluarkan biaya sedikit pun. Makanya kami kunjungi ini, itu saja,” kata Ruksamin, Selasa malam (2/4/2019).
Ketua DPW PBB Sultra ini mengharapkan, bantuan warga Konawe Utara kepada Pemerintah Daerah setempat agar dapat menyampaikan dirinya ke Pemerintah Desa atau langsung ke puskesmas jika belum memiliki kartu BPJS.
Baca Juga :
- Tausiyah Ramadhan Bersama Syekh Mo’Men Habboush dan Buka Puasa di Hotel Zahra Syariah
- Wagub Sultra Safari Ramadhan dan Salurkan Bantuan
- Gubernur Sultra Resmikan Gerbang Batas Koltim-Konawe
- Safari Ramadhan, Gubernur Sultra: Mari Perkuat Kebersamaan dan Semangat Membangun
- LPS Monas Half Marathon 2025 Resmi Diluncurkan, Dorong Jakarta ke Panggung Global
- Bukber, Ketua PWI Tekankan Pentingnya Wartawan Aktif dalam Aksi Sosial
Harapan besar kepada warganya itu karena selaku Bupati Konawe Utara, dirinya tidak ingin melihat ada lagi warga yang belum tersentuh oleh kartu BPJS.
“Harapan kita agar warga dapat membantu pemerintah kiranya dapat melaporkan jika ada warga yang belum mendapatkan kartu BPJS supaya menyampaikan kepada pemerintah. Apakah itu di desa atau langsung ke puskesmas. Di luar yang sudah di data dan belum datang kartunya,” pintanya. (A)