KENDARI – Untuk persiapan Pilgub Sultra yang akan dilaksanakan pada 27 Juni 2018 mendatang, Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra) dan Korem 143 Haluoleo telah menyiapkan sebanyak 1.000 anggotanya dalam rangka pengamanan.
Dalam gelaran pasukan untuk rangka Operasi Mantap Praja Anoa 2018, Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Sultra, Kombes Pol Winarto mengatakan, untuk jumlah personil yang akan disiapkan, sesuai ketentuan yakni dua per tiga kekuatan dalam pengamanan Pilkada serentak sekitar 1.000 lebih yang tergabung dari TNI dan Polri.
“Kita akan siapkan untuk pengamanan Pilkada serentak nanti 1.000 lebih personil yang tergabung dari TNI dan Polri,” ujar Winarto dalam gelar pasukan di Lapangan Apel Kantor Gubernur Sultra, pada Jumat (05/01/2018).
Lanjut Winarto menjelaskan, dalam Pemilihan Gubernur, Walikota dan Bupati tahun 2018 ini merupakan salah satu rangkaian agenda nasional pesta demotrasi dalam pemilihan serentak yang dilaksanakan di 178 daerah di Indonesia.
“Operasi bertujuan agar penyelengaraan Pilkada serentak di wilayah hukum Polda Sultra dapat berjalan dengan lancar aman dan damai,” terangnya.
Untuk pola pengamanan yang dilakukan sesuai dengan tahapan Pemilu, kata Winarto, pihaknya selalu berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umun (KPU) Sultra dalam masalah pengamanan.
“Jadi, dimana KPU melakukan kegiatan, kita akan selalu kawal dan amankan,” jelas Winarto.
“Untuk semua daerah, kita anggap rawan dalam Pilkada serentak. Kami tidak mau ada istilah kecolongan, kita selalu waspada dalam melakukan pengamanan,” pungkasnya.
Reporter: Ruslan
Editor: Kardin
