Reporter : Ruslan
Editor : Kang Upi
KENDARI – Rektor Universitas Muhamadiyah Kendari (UMK) Muhammad Nur, melepas 230 mahasiswa peserta Kuliah kerja Amaliah (KKA) di Kabupaten Bombana, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (14/02/2019).
Dalam sambutannya, Muhammad Nur mengatakan, tujuan KKA adalah bagaimana mahasiswa mengabdikan dirinya di masyarakat, karena ini tugas mulia.
“Saya berharap KKA dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab dan ketulusan. Kita semua ingin menjadi orang terbaik. Orang yang terbaik itu adalah orang yang paling bermanfaat kepada orang lain,” ungkapnya saat ditemui di UMK.
Sementara itu, Ketua Panitia KKA UMK, Edy Hamka mengatakan, pelaksanaan KKA kali ini dibagi dua tempat di kabupaten Bombana dan Konawe Selatan, dimulai 15 Februari hingga 25 Maret 2019.
Lanjutnya, untuk di Bombana mahasiswa tersebar di 18 desa, di tiga kecamatan yaitu Rarowatu, Mataoleo, dan Poleang Tengah, sementara di Konsel tersebar di empat desa, yakni Desa Namu dan tiga desa di Kecamatan Konda.
“Untuk total mahasiswa KKA sebanyak 342 orang dibagi dua kabupaten Bombana sebanyak 249 orang dan Konsel 93 orang. Satu desa di bagi menjadi 13 sampai 14 mahasiswa,” jelasnya.
Ia menambahkan, ada lima program utama yang ditekankan kampus pada mahasiswa selama KKA, mulai bidang keagamaan, pendidikan, ekonomi, lingkungan dan infrastruktur.
“Saya berharap mahasiswa bisa melaksanakan lima progam dengan baik dan penuh tanggungjawab,” tutupnya. (B)
