Reporter : Kardin
Editor : Wiwid Abid Abadi
KENDARI – Mantan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Hudri Majja, angkat bicara terkait mundurnya Rusmin Abdul Gani dari jabatan Deputi Site Manager PT VDNI.
Hudri Majja menilai, dengan mundurnya Rusmin Abdul Gani, sebagai manager di PT VDNI, adalah sebuah kemunduran bagi VDNI sendiri.
Kata Hudri, Rusmin memiliki nilai plus, utamanya bagi masyarakat lokal. Banyak terobosan brilian yang telah Rusmin lakukan, pertama dari sisi percepatan pembangunan smelter, dan kedua, ia juga mampu menciptakan kondisi yang stabil dalam pembangunan yang ada.
“Tidak ada lagi persoalan asing dan lokal, nah ini yang dinamakan kemajuan. Namun disisi manajemen, saya menilai masih kurang adanya sinergi antara manajemen lama dan yang baru. Saya menganggap ada yang tidak konek di dalam sana,” ujar Hudri, Rabu (14/8/2019).
BACA JUGA :
- Sukses Pimpin Konawe, Pj Bupati Harmin Ramba : Tingkat Inflasi di Kabupaten Konawe pada Bulan Juni 2024 Terendah Se Sultra
- Gelar RUPS Tahun Buku 2023, Bank Sultra Bagikan Dividen Rp.282 Miliar kepada Pemegang Saham
- Bank Sultra Raih Penghargaan dan Miliki Kinerja Keuangan Terbaik dari The Asian Post Best Regional Champion 2024
- BWS Kendari Bantah Kabar adanya Kerusakan Bendungan Ameroro, PPK BWS : Foto dan Vidio yang Beredar Merupakan Kejadian Setahun yang Lalu
- Per Agustus 2022, Dua Kota di Sultra Alami Inflasi 0,12 Persen
- Per Agustus 2022, Dua Kota di Sultra Alami Inflasi 0,12 Persen
Kata Hudri, ketidaksinergitasan antara Rusmin dan pihak perusahaan dapat dilihat dari pernyataan dalam surat pengunduran diri Rusmin.
“Terkait penyelesaiaan izin, penyelesaian tunggakan dan besarnya tanggung jawab oleh Rusmin. Makanya saya anggap ada sistem yang tidak jalan di dalam sana,” urainya.
Dirinya juga berharap, PT VDNI yang notabene perusahaan global, harusnya dapat memberikan praktek yang baik dalam pengelolaan managemen organisasinya.
“Hilangnya Rusmin Abdul Gani saya anggap sebagai kemunduran paradigma managemen PT VDNI,” pungkasnya. (B)