Reporter: Mumun
Editor: La Ode Adnan Irham
WANGGUDU – Mars Konasara merupakan lagu yang selalu dinyanyikan pada kegiatan Pemerintah Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), setelah lagu Indonesia Raya. Kini lagu itu menjadi Nada Sambung Pribadi (NSP).
Kepala Bidang Komunikasi Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Konut, Ilham mengatakan, pengajuan Mars Konasara menjadi NSP telah dilakukan sejak 2018 lalu di tiga perusahaan milik Telkomsel, XL dan INDOSAT.
Namun, lanjut Ilham, oleh perusahaan yang bergerak pada produk-produk digital operator seluler yakni pada PT Merah Putih Digital dan PT Melon Indonesia, menolak potongan 30 detik lagu Mars Konasara untuk diaktivasi menjadi NSP.
“Alasannya yang tidak konstruktif dan tidak mendasar. Tapi waktu itu kami tidak putus asa dan terus mencari alternatif lain,” katanya, Kamis malam (3/10/2019).
Seiring waktu berjalan, tambah Ilham, Diskominfo terus melakukan browsing dan hasilnya ada banyak perusahaan yang spesifikasinya berurusan dengan produksi digital seperti NSP, RBT, Cover lagu dan sebagainya.
- Gerindra Sultra Akhirnya Tuntaskan Perbaikan Jalan Rusak di Lambuiya Konawe
- Harmin Dessy Paparkan Program Kemenangan di Pilkada Konawe di Hadapan Puluhan Ribu Massa Yang Hadiri Kampanye Akbar
- Empat Artis Ibu Kota Ikut Meriahkan Kampanye Akbar Paslon No 3 Harmin dan Dessy di Lapangan Sepak Bola Desa Humboto Uepai, Ribuan Massa dari 28 Kecamatan Turut Memeriahkannya
- DKPP RI Jatuhkan Sanksi Kepada Komisioner KPUD dan Bawaslu Konawe
- Sekda Konawe Gelar Rapat Kerja Besama Pemerintah Kecamatan Onembute
- Kampanye Dialogis Paslon Kada No 3 HADIR Berakhir di Padangguni Jemput Kemenangan
“Bulan September kemarin kami melakukan koordinasi dengan PT Pakamata Media Kreasi. Perusahaan tersebut besrsedia membantu kami untuk mengaktivasi lagu Mars Konasara menjadi NSP dan RBT,” ujarnya.
Perusahaan berhasil melive Lagu Mars Konasara menjadi NSP, tepatnya 3 Oktober 2019 lagu Mars Konasara secara resmi sudah dapat diaktivasi. Namun sayang, NSP Mars Konasara belum dapat dipublis kode aktifasinya, dengan alasan Diskominfo Konut masih menunggu intruksi Bupati Ruksamin untuk dilounching.
“Nanti selesai pak bupati melakukan kegiatan di LEMHANAS baru kami koordinasikan dengan beliau. Saat ini kami sementara merancang Instruksi bupati Konawe Utara,” terangnya.
Ilham menambahkan, berdasarkan perjanjian kontrak kerjasama dengan PT Pakamata Media Kreasi. Setiap kali aktivasi lagu Mars Konasara diaktifkan, Pemda Konut mendapat bagi Hasil sebanyak Rp.3.200 dan langsung terkirim ke rekening Diskominfo Konawe Utara. (B)