Reporter : Indras
Editor : Taya
KONAWE – Memasuki masa tenang kampanye Pemilihan Umum (Pemilu) serentak 2019, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Konawe melakukan penertiban Alat Peraga Kampaye (APK), Minggu (14/4/2019).
Penertiban ini dilakukan serentak di sejumlah ruas jalan Konawe mulai dari Calon Presiden dan Wakil Presiden, DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten.
Dalam penertiban ini melibatkan seluruh Panwas Kecamatan dan Satuan Polisi Pamong Praja Konawe. Ketua Bawaslu Konawe, Sabdah.S.Pd,i menjelaskan untuk masa tenang ini pihaknya akan menurunkan semua APK mulai 14 – 16 April 2019.
“Kita memakai waktu tiga hari harus bersih semua Alat Peraga Kampaye yang terpasang di seluruh ruas jalan Kabupaten Konawe,” ujarnya.
Baca Juga :
- Beredar Famplet Pj Bupati Konawe Langgar Netralitas, Tokoh Pemuda Tolaki, Akbar Liambo Sebut Itu Tidak Benar
- Imam Besar Mesjid Istiqlal Jakarta Hadiri Halal Bihalal yang Digelar Pemkab Konawe, Masyarakat Enam Kecamatan Disatukan di Abuki
- Pj Bupati Sebut Kunker Presiden ke Konawe Berbuah Apresiasi Berupa Pemberian Sejumlah Program Baru
- Ingin Sampaikan Keluhan ke Presiden Secara Langsung, Seorang Warga Nekat Terobos Barisan Pengamanan. Ini Hasil Penelusuran Sekda Sultra
- Pj Bupati Konawe Sesalkan Pria Yang Mendekati Presiden dari Belakang Saat Wawancara Tidak Mau Koordinasi Pemkab Konawe
- Pj Bupati Harmin Ramba Jelaskan Pria di Konawe yang Menghampiri Presiden RI Hanya Untuk Menyampaikan Aspirasi
Sabdah menjelaskan demografi Konawe yang luas dan sulitnya menjangkau secara keseluruhan, pihaknya menginstruksikan kepada Panwas Kecamatan bersama tim Bawaslu serta PTPS untuk membersikan APK.
“Untuk kendaraan operasional hari ini juga kita mulai mendeteksi kendaraan yang di branding oleh alat peraga kampanye untuk kita sampaikan segera melepasnya,” tambahnya.
Bagi peserta yang tidak mengikuti aturan khususnya berkampaye di luar jadwal dengan penyebaran bahan kampaye atau APK, tegas Sabdah, akan dikenakan sanksi pelanggaran pidana Pemilu. (B)