Reporter : Safrudin Darma
Editor : Taya
BURUNGA – Dalam memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Buton Utara (Butur) XII masyarakat Bangkudu melakukan pawai bersama yang dilanjutkan bakar 10.000 lilin sepanjang jalan Eelahaji-Bangkudu untuk
mengingat hasil perjuangan bersama yang mengorbankan waktu, tenaga, materi dan bahkan nyawa dalam pemekaran Buton, Senin (1/7/2019).
Salah seorang masyarakat Bangkudu Raya, Kadayo mengatakan aksi bakar lilin ini merupakam komitmen bersama terhadap peringatan HUT Buton Utara XII yang harus terlaksana dan terealisai meskipun kondisi alam tak bersahabat karena hujan.
“Tak bisa dipungkiri, perjuangan pada saat itu begitu banyak meneteskan keringat dan air mata masyarakat, mereka rela meningalkan keluarga tercinta selama berhari-hari, berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun ke daerah seberang hanya demi untuk pemekaran Buton Utara menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB),” katanya.
Kadayo mengatakan, saat ini sejumlah masyarakat telah menikmati hasil dari pemekaran tersebut.
“Marilah kita berbahagia, marilah sukseskan peringatan HUT Butur yang ke-XII di Tugu lama sebelum Polsek Kulisusu meskipun kondisi hujan sangat deras tapi kami tetap semangat karena perjuangan masyarakat kita dulu tak mengenal lelah tak mengenal kondisi alam baik hujan ataupun terik panas matahari,” katanya. (b)