Reporter: Erlin
Editor: Kang Upik
ANDOOLO – Sebanyak 35 anggota DPRD Konsel periode 2019 – 2024 bakal dilantik Senin 2 September 2019. Dari puluhan legislator tersebut terdapat satu nama yang mencolok.
Dia adalah Achmad Arno Silondae. Kehadirannya di dewan Konsel menjadi pembicaraan publik, karena umurnya yang masih terlampau muda, yakni 23 tahun dan masih berstatus mahasiswa.
Arno, sapaan akrabnya adalah politisi muda kelahiran Kendari 30 September 1996. Ia maju sebagai Calon Legiselatif (Caleg) di Pemilu 2019 lalu melalui Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Bertarung di Daerah Pemilihan (Dapil) 3 yang meliputi wilayah Kecamatan Palangga, Palangga Selatan, Baito, Laeya, Lainea, Wolasi dan Konda. Hasilnya, cukup memuaskan.
Arno yang saat ini masih tercatat sebagai mahasiswa di Fakultas Teknik Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar ini sukses meraih 1.117 suara, sebagai tiket untuk meraih satu kursi dari 10 kuota di Dapil 3 Konsel.
“Alhamdulillah, saya dapat terpilih untuk menjadi wakil rakyat di parlemen Konsel untuk membawa aspirasi rakyat, khususnya kaum muda atau milenial,” kata Arno ditemui sebelum pelantikan, Senin (2/9/2019).
Ditemui mediakendari.com, anak pertama dari lima bersaudara pasangan Rafiudin Silondae – Hamsiatin ini menuturkan, sebagai anggota DPRD termuda, dirinya telah menyiapkan sejumlah rencana.
Dengan terpilihnya sebagai legislator, kata Arno dirinya komitmen untuk berpesan sebagai wakil rakyat yang mampu menjembatani aspirasi masyarakat, agar masyarakat Konsel semakin maju dan sejahtera.
“Jika dipercayakan pimpinan di DPRD atau di partai, saya ingin masuk Komisi III yang membidangi pendidikan. Melalui komisi ini saya akan memperjuangkan aspirasi masyarakat, khususnya para pemuda dan pemudi Konsel,” ungkapnya.
BACA JUGA:
- Tak Kunjung Diumumkan Putusan Sidang Etik Penyelenggara Pemilu di Kabupaten Konawe, Lira Sultra Pertanyankan Kinerja DKPP
- Pengamat Politik Sulawesi Tenggara Khawatirkan Maraknya Politik Uang Jelang Pilkada
- ASR – Hugua Buka Posko Juang Pemenangan di Kabupaten Konawe
- Impian Warga Tiga Desa di Sampara Akhirnya Terwujud, Warga Ucapkan Terima Kasihnya Kepada Partai Gerindara Yang Telah Bekerja Nyata
- KOPRI PMII Konawe Kecam Dugaan Pelecehan Verbal oleh Oknum DPRD Konawe, Sitti Khadijah : Jaga Martabat Perempuan
- Andi Andy Aksar Resmikan Jalan Menghubungkan Kelurah Rawua desa Puloro Sampara Sepanjang 1,7 KM dan Jembatan
Politik, kata Arno, memang dunia yang baru saja dimasukinya secara resmi dan serius, setelah menjadi Caleg melalui PDIP. Namun, narasi tentang politik bukan menjadi hal yang asing baginya.
Diakuinya, meski dirinya kuliah di Fakuktas Teknik tetapi cukup mengenal politik dan dinamikanya dari lingkungan keluarga besarnya, yang sebagian besar telah berkecimpung di dunia politik.
Menurutnya, beberapa pamannya adalah politisi kawakan di Konsel, seperti Alm Abdul Malik Silondae mantan anggota DPRD Konsel dan DPRD Sultra, serta Senawan Silondae yang kini tercatat sebagai Ketua DPC PDIP Konsel.
Ia juga mengungkapkan, pamannya Senawan Silondae itulah yang menjadi guru politik dan membawa dirinya sebagai kader partai politik di PDIP, yang akhirnya mengantarkannya sebagai wakil rakyat.
“Insya Allah dengan kepercayaan masyarakat yang telah memilih saya menjadi wakil rakyat di parlemen, segala kemampuan saya akan dedikasikan untuk masyarakat Konsel,” ujarnya.
Untuk informasi 35 anggota legislatif (Aleg) DPRD Konsel untuk periode 2019 – 2024 dilantik dan diambil sumpahnya oleh Ketua Pengadilan Negeri Andoolo Endra Hermawan SH, MH.
Dalam pelantikan yang digelar di Ruang Rapat Paripurna DPRD Konsel itu, sebanyak 35 legislator yang dilantik, 20 diantaranya pendatang baru dan 15 anggota lainnya adalah petahana. /A
