BAUBAU – Bakal Calon (Balon) Walikota dan Wakil Walikota, Haji Yusran Fahim (HYF) dan Ahmad Arfa makin Percaya Diri (PD) menghadapi pertarungan memperebutkan kursi orang nomor satu di kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Juni 2018 mendatang.
Pasalnya, dua pria yang berasal dari pengusaha dan birokrat tersebut baru saja memperoleh Surat Keputusan (SK) DPP Partai Demokrat.
Balon Walikota Baubau HYF menuturkan, dirinya bersama Ahmad Arfa telah resmi memiliki dukungan SK dari tiga Partai Politik (Parpol) yakni PPP, Demokrat dan PKS.
“Tiga Parpol tersebut telah resmi memberikan dukungan kepada kami (HYF-Arfa, red)dalam bentuk SK DPP dan B1KWK,” ucap HFY di hadapan rekan-rekan pers, Rabu (6/12).
HFY mengatakan, jika sebelumnya dia bersosialisasi seorang diri kepada masyarakat Kota Baubau maka mulai saat ini dirinya akan bekerja bersama PPP, Partai Demokrat dan PKS dalam bersosialisasi.
“Dengan segala kelebihan yang dimiliki oleh Ahmad Arfa sebagai Demokrat sejati di Baubau maka sangat pantas dia mendampingi saya sebagai wakil untuk bersama-sama melihat persoalan pokok apa saja yang dibutuhkan masyarakat,” tukasnya.
Tempat yang sama, Balon Wakil Walikota Baubau, Ahmad Arfa mengungkapkan, keinginan dirinya mendampingi HYF maju dalam pemilihan Walikota Baubau karena HYF memiliki cita-cita, keinginan kuat serta kekuatan untuk memenangkan pertarungan Pilwali.
“Itulah mengapa saya tertarik untuk maju mendampingi beliau (HYF, red), karena beliau juga adalah seorang pelaku ekonomi dan dengan pengalaman saya di Birokrasi merupakan kombinasi yang tepat untuk masa depan kota Baubau,” terangnya.
Ahmad menambahkan, dengan latar belakang dirinya sebagai seorang birokrat, banyak yang menilai jika dirinya cocok mendampingi HYF.
Sementara itu, Sekretaris Umum Demokrat Baubau, Harfiruddin Daing menjelaskan, Demokrat menjatuhkan pilihan untuk memberikan SK DPP karena pasangan HYF-Arfa mengikuti mekanisme yang dibangun oleh Demokrat.
“Pertimbangan lainnya adalah HYF-Arfa mampu memenangkan pandangan Demokrat baik dari segi massa riil dan yang terpenting mereka punya komitmen membesarkan partai,” kata Harfiruddin.
Lanjut Harfiruddin, komitmen membesarkan Partai Demokrat dibuktikan dengan bergabungnya Ahmad Arfa menjadi kader partai.
“Keterlambatan mengeluarkan SK DPP karena ada skema khusus yang dilakukan oleh Demokrat yakni pemberian SK DPP kepada calon Walikota ataupun Bupati serentak dilakukan pada Desember,” jelasnya.
Ketua DPC PKS Baubau Darmawan Wiridin, mengungkapkan hal senada.
“Dari semua calon kandidat yang melakukan komunikasi dengan PKS hanya HYF-Arfa yang berkomitmen membesarkan partai,” ucap Darmawan.
Dia juga menambahkan, HYF-Arfa sosok yang mempunyai filosofis membangun spritual daerah dan umat menjadi lebih religius sesuai dengan filosofi Baubau sebagai Kota Budaya.
“Sehingga PKS cocok untuk mendukung HYF-Arfa dan siap bekerja full,” tandasnya.
Reporter: Ardilan
Editor: Kardin
