Reporter: Mumun / Editor: La Ode Adnan Irham
WANGGUDU – Pandemi Covid-19 yang melanda saat ini menyebabkan anjloknya Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor perhubungan di Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kepala Dinas Perhubungan Konut, Aris L menyebut bahkan di pos-pos yang biasanya menghasilkan PAD sebelum pandemi Covid-19, saat sudah tidak aktif.
“Ditambah lagi di perusahaan-perusahaan tidak semua jalan,” katanya, Rabu 27 Mei 2020.
Terbukti, lanjut Aris L, hingga penghujung semester I 2020 ini, instansinya baru mengumpulkan PAD Rp 600 juta dari total target Rp 8 Miliar.
“Kita mau apa juga. Mau turun di perusahaan terjadi PHK di mana-mana. Ini pengaruh Covid-19,” ujarnya.
“Bayangkan saja di pos hari-hari kita menagih, tapi sekarang kan sudah tidak kita lakukan. Bukan kita mau tiadakan, tapi kita menunggu bagaimana adanya wabah ini,” lanjutnya.
Aris L menambahkan, sebelum pandemi Covid-19 melanda, instansinya selalu memenuhi target PAD.
“2019 lalu, triwulan pertama sudah hampir mencapai target. Tahun lalu target sekian miliar, baru triwulan pertama hampir setengah kita dapatkan,” tutupnya.