MUNA, MEDIAKENDARI.COM – Partai Amanat Nasional (PAN) menjadi Parpol pertama yang secara resmi mendaftarkan pengajuan bakal calon legislatif (Bacaleg) di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat 12 Mei 2023.
Ketua KPU Muna, Kubais mengatakan, dari hasil pemeriksaan kelengkapan dokumen dan waktu pendaftaran, PAN dinyatakan memenuhi syarat. “Dinyatakan lengkap dan diterima” ujar Kubais.
Status kelengkapan berkas peserta pemilu itu harus disertakan dengan bukti dokumen Bacaleg yang diunggah di sistem imformasi pencalonan (Silon). Secara sistem, Silon otomatis mendeteksi seluruh kelengkapan persyaratan dengan status ada dan tidak ada. Soal keabsahannya, nanti akan diverifikasi setelah tahapan pendaftaran berakhir.
“Jadwalnya 15 sampai 23 Mei,” kata Kordiv Teknis Penyelenggaraan, Muhammad Ichsan.
Kasubag Teknis KPU Muna, Sarus Hamdu menyebutkan, sejak dibukanya masa pendaftaran pada 1 Mei 2023 hingga kini, sudah ada beberapa Parpol yang terkonfirmasi untuk mendaftar. Adalah, Nasdem, PDIP, PKS, Demokrat, PPP, PKB, PBB, PKN, Ummat dan Gerindra.
“Nasdem dan PAN konfirmasinya hari ini mendaftar. Tapi ternyata hanya PAN yang datang. PDIP, PKS, PKB, PBB, PKN dan Gerindra rencananya besok. Sedangkan, Demokrat, PPP dan partai Ummat saat akhir pendaftaran, tanggal 14 Mei,” ungkap Sarus diamini Sekretaris KPU Muna, Halisi.
Sementara itu, ketua DPC PAN Muna, Kadir Ole mengcapkan rasa terima kasih kepada KPU Muna yang telah menerima dan menyatakan, jika dokumen pengajuan bacalegnya telah memenuhi syarat. Pihaknya memilih mendaftarkan diri pada 12 Mei karena bertepatan dengan nomor urut partai.
“Terima kasih pada KPU, secara kebetulan PAN merupakan pendaftar pertama dari partai lain. Dan ini secara serentak dilakukan di setiap daerah,” ucap Kadir Ole saat konferensi Pers usai pendaftaran.
Adapun total bacaleg yang diajukan partai berlambang matahari itu, ialah sebanyak 30 orang yang tersebar di enam daerah pemilihan (Dapil). Tiap dapil ditargetkan akan meraih satu kursi dan menjadi pemenang di Pemilu 2024 yang digelar 14 Februari mendatang.
“Bisa satu kursi satu dapil, kemungkinan ada yang dua kursi. Yang jelas, Bacaleg yang kami bawa ini bukan kaleng-kaleng,” tandasnya.
Reporter: Erwino
