Reporter: Ferito Julyadi / Editor: La Ode Adnan Irham
KENDARI – Dampak Covid-19 di Sulawesi Tenggara (Sultra) khususnya di Kota Kendari, merambat hingga ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Amatan MEDIAKENDARI.com, beberapa SPBU terlihat sepi selama pandemik ini.
Salah satunya di SPBU Tipulu, yang sejak akhir Maret lalu mulai sepi dari pelayanan pengisian bahan bakar, baik roda dua maupun roda empat.
Ia juga menambahkan, selama pandemik terjadi perubahan jam pelayanan yang biasanya 24 jam non stop, menjadi 12 jam saja.
“Jam pelayanan kami hanya sampai pukul 23.00 WITA saja,” ujar Pengawas SPBU Tipulu, Selasa 21 April 2020.
SPBU Martandu pun merasakan hal sama. Selama pandemik covid, mereka juga melakukan perubahan jadwal pelayanan.
“Omzet kami saat ini menurun 50 sampai 60 persen,” kata Owner SPBU Martandu, Fahd Atsur.
Lanjutnya, dalam sehari biasanya 30 ribu liter BBM bisa habis, tetapi selama pandemik ini membutuhkan dua sampai tiga hari untuk menghabiskan jumlah itu.
Meski demikian, mereka tidak melakukan pengurangan pegawai. Pertamina memberikan benefit agar biaya operasional bisa tertutupi. (A)
