Reporter: Adhil
BAUBAU – Setelah dikabarkan hilang sejak Juni 2019 lalu, puing helikopter milik TNI jenis MI-17 yang diduga jatuh di pengunungan bintang Papua, dikabarkan telah ditemukan.
Helikopter yang bermuatan tujuh orang, lima diantaranya merupakan prajurit dari kompi A 725 Woroagi yang ditugaskan menjaga perbatasan RI di pos okbibab, pengunungan bingang, Papua.
Kelima prajurit tersebut yaitu Serda Ikrar Setia Neggolan asal Sorong Papua, Pratu Iyanuarius Low asal NTT, Pratu Sujono asal Ambon, Prada Tegar Asal Bondowoso, dan Pratu Risno asal Kabupaten Buton Utara.
Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Sumangerukka bertemu keluarga prajurit Kompi A 725 Woroagi, Pratu Risno yang merupakan salah satu dari lima korban kecelakaan helikopter.
Pertemuan tersebut dilakukan disela kunjungan saat lakukan Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Sumangerukka ke Kompi A 725 Woroagi di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu 12 Februari 2020.
Dalam pertemuan itu, Mayjen TNI Andi Sumangerukka memberikan bantuan serta meminta pihak keluarga tetap bersabar dan berdoa serta mempercayakan kepada TNI untuk melakukan evakuasi terhadap para korban.
“Titik lokasi yang diduga sebagai lokasi jatuhnya helikopter itu, sudah kita temukan. Saat ini sementara proses evakuasi. Hanya saja tim evakuasi terkendala oleh cuaca yang kerap berubah-ubah. Tapi yakinlah, kami akan berupaya semaksimal mungkin. Kami juga masih berharap, para prajurit kita itu bisa ditemukan dalam keadaan selamat,” kata Mayjen TNI Andi Sumangerukka.
Ditemui ditempat terpisah, Wa Undali, Ibu kandung Pratu Risno masih terus berharap, putra tercintanya itu bisa ditemukan dalam keadaan selamat dan bisa kembali berkumpul ditengah keluarga serta bisa kembali melanjutkan tugas dan kewajibannya sebagai prajurit militer.
“Kasian, sudah lama ini kita tunggu kabarnya. Baru sekarang alhamadulillah, kata pak jenderal tadi tempat jatuhnya itu sudah ditemukan. Mudah-mudahan, anakku itu bisa selamat. Tapi kami juga sebagai orang tua, sudah pasrah apapun hasilnya nanti. Kita cuma bisa berharap yang terbaik,” tutur Wa Undali.
Pada kunjungannya itu, selain bertemu keluarga korban kecelakaan helikopter, Pangdam XIV Hasanuddin juga menitip pesan kepada seluruh jajaran TNI di wilayah Kodim 1413 Buton untuk tetap menjaga sinergitas bersama jajaran Polri dan instansi terkait lainnya, serta mampu melayani masarakat dengan baik tanpa melihat perbedaan.
Dikesempata itu juga, Kapolres Baubau, AKBP Rio Tangkari ikut serta memberikan bantuan alakadarnya kepada keluarga korban. Serta menitip pesan agar pihak keluarga selalu sabar dan tabah menerima cobaan yang saat ini tengah dihadapi.
