Reporter : Hasrun
Editor : Kang Upi
KASIPUTE – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlidungan anak (DP3A) Kabupaten Bombana akan membentuk 144 Satuan Tugas (Satgas) di setiap desa.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas ( UPTD ) Pusat Pelyanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Dinas DP3A Kabupaten Bombana Jubardin mengatakan, Satgas akan dibentuk untuk memantau kejadian di setiap desa.
“Misalnya, ada kejadian KDRT, pencabulan atau asusila, maka Satgas di tempat kejadian akan melaporkan ke Kabupaten,” terangnya pada mediakendari.com, Kamis (24/01/2019).
Dikatakan Jubar, Satgas akan membantu DP3A untuk memantau setiap kejadian yang ada di desa dengan cepat, khususnya pada beberapa wilayah yang jauh serta membutuhkan waktu lama untuk mencapai tempat kejadian.
“Umpanya di Kabaena, untuk kesana waktunya lama, otomatis sudah selesai kasus baru kita tiba. Dengan adanya Satgas pasti informasi dan penanganan akan cepat,” ujarnya.
Dengan satgas ini, Lanjutnya, akan memudahkan DP3A untuk memantau setiap kejadian yang ada di wilayah itu, yang nantinya akan di laporkan Satgas. “Insa Allah pada bulan Februari 2019 nanti kita akan mengundang terkait dengan pembentukan Satgas ini,” tambahnya.
Untuk rekrutmen petugas yang akan bekerja di Satgas ini nantinya. Pihaknya memperioritaskan masyarakat desa setempat.
“Kita akan rekrut, orang yang memang masyarakat di desa tersebut, yang lebih tau kondisi di desanya,” tutupnya.(B)
