Reporter: Adhil
BAUBAU – Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), tengah mengusulkan untuk pembentukan dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baru.
Usulan dua OPD yang telah diserahkan ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Baubau untuk dilakukan evaluasi yakni Dinas Kebudayaan dan Badan Pendapatan Daerah.
Sebelum diusulkan berdiri sendiri, Bidang kebudayaan telah dua kali berpindah instansi diaman sebelumnya melekat di Dinas Pariwisata kemudian dipindahkan ke Dinas Pendidikan.
Sementara itu untuk Bidang Pendapatan Daerah sebelumnya sempat berdiri sendiri dengan nama Dinas Pendapatan Kota Baubau sebelum digabung ke Badan Pengelola Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah.
Wakil Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse mengungkapkan, usulan pembentukan dua OPD baru itu, tertuang dalam rencana penataan nomenklatur dinas atau badan didalam Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Perubahan atas Perda Nomor 5/2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Baubau.
“Usulannya sudah kita masukkan ke DPRD untuk evaluasi,” kata Monianse dikonfirmasi Selasa, 9 Februari 2021.
Selain pembentukan dua OPD baru kata Monianse, ada dua OPD yang akan dilebur dan digabung bersama OPD lainnya. Dua OPD tersebut yaitu Dinas Pemuda dan Olahraga dan Dinas Ketahanan Pangan.
Dijelaskannya, jika dulunya Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga itu satu, kemudian Bidang Pemuda dan Olahraga itu dipisahkan jadi Dinas Sendiri. Nah sekarang kita usulkan untuk dikembalikan lagi, kita gabung kembali.
“Sementara Dinas Ketahanan Pangan itu dulunya melekat di Dinas Pertanian sebagai salah satu bidang, kemudian sempat mekar dari dinas sendiri, sekarang kita kembalikan lagi ke Dinas Pertanian darinya Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan,” terang Monianse.
Pembentukan dan pengabungan kembali OPD tersebut kata Monianse, dianggap perlu untuk memaksimalkan program kerja dan pelayanan sesuai tupoksi masing-masing OPD.
Untuk itu dirinya berharap, apa yang menjadi usulan Pemerintah Kota Baubau bisa secepatnya terealisasi.
“Untuk pegawainya nanti, kan tinggal kita lakukan pergeseran saja karena tidak akan merubah sturktur didalam. Sementara untuk pimpinan OPDnya, nanti kita akan lakukan lelang,” tutupnya. /B