HUKUM & KRIMINAL

Pemkot Kendari Bentuk Tim Terpadu untuk Ungkap Penampungan PSK Berkedok Rumah Kos

765
Sekda Kota Kendari, Nahwa Umar saat diwawancarai usai peresmian Si Tampan Ambulance. Selasa, 27/08/2019 Foto: Hendrik B/mediakendari.com./b

Reporter : Hendrik B
Editor : Wiwid Abid Abadi

KENDARI – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari akan membentuk tim terpadu untuk mengungkap dugaan penampungan Pekerja Seks Komersial (PSK), berkedok rumah kos di Kelurahan Lahundape.

Dugaan itu menguat, pasca Aliansi Pemuda dan Pelajar Sultra menggelar unjuk rasa di Kantor Walikota Kendari, Selasa (27/08/2019).

Menyikapi unjuk rasa tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kendari, Nahwa Umar, mengatakan, pihaknya akan membentuk tim terpadu, untuk mengungkap tentang adanya dugaan penampungan wanita Pekerja Seks Komersial (PSK) di Kelurahan Lahundape.

“Kami akan membentuk tim terpadu untuk mengungkap penampungan wanita PSK yang berkedok rumah kos di Kelurahan Lahundape,” ujar Nahwa kepada awak media usai meresmikan launching Si Tampan Ambulance, Selasa (27/08/2019).

Nahwa juga mengatakan, dirinya akan menyampaikan persoalan ini kepada Walikota Kendari, Zukarnain untuk segera disikapi.

“Kita juga harus tau yang terjadi dilapangan itu seperti apa,” katanya.

Baca Juga :

Ia juga menuturkan, tim terpadu yang akan dibentuk ini, akan dilibatkan dari Sat Pol PP, dan TNI-Polri, serta Forkopimda.

“Sebentar ini saya akan bikin suratnya untuk membuat jadwal kepada instansi terkait,” pungkasnya. (B)

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version