Reporter : Hendrik B
KENDARI – Setelah meraih penghargaan Kota Sehat kategori Swasti Saba Wastara pada tahun 2018 lalu, Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) menargetkan bisa kembali meraih penghargaan tersebut di tahun 2019.
Hal itu sebagaimana diungkapkan Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Kendari, Nahwa Umar bahwa pihaknya berusaha mempertahankan penghargaan ini di tahun 2019.
“Penghargaan ini bukan hanya untuk dipertahankan, tetapi ditingkatkan dalam kategorinya. Mari kita perlihatkan kemajuan Kota Kendari dari tahun sebelumnya,” kata Nahwa Umar dalam rapat di ruang pola, Kantor Walikota Kendari, Jumat (02/08/2019).
BACA JUGA :
- DKPP RI Jatuhkan Sanksi Kepada Komisioner KPUD dan Bawaslu Konawe
- PT Electronic City Indonesia Resmi Buka Gerai Baru di The Park Mall Kendari, Hadirkan Ragam Promo
- ASR-HUGUA Bakal Bentuk Badan Ekonomi Kreatif Daerah Untuk Bina Potensi Anak Muda
- Partai Gerindra Berangkatkan Dua Warga Konawe Pemenang Paket Umroh Saat Deklarasi Paslon HADIR
- Kadis Kominfo Sultra Apresiasi Kehadiran BSSN RI untuk Gelar Rapat Bersama dan Evaluasi Keamanan Siber dan Sandi Negara
- Buka Kegiatan Orientasi Anggota DPRD Kabupaten Buton, Busel, dan Buteng, Pj Gubernur Sultra : Saya Berharap Anggota DPRD Dapat Menjalankan Tugasnya Dengan Baik
Rapat ini sendiri digelar dalam rangka mempersiapkan verifikasi awal Penghargaan Kota Sehat dan sekaligus merencanakan tindak lanjut untuk meraih penilaian maksimal dalam verifikasi.
Sejumlah pimpinan OPD turut hadir dalam rapat tersebut diantaranya DLHK, Dishub, PUPR, Dispar, Pertanian, Dinas Pangan, Dikmudora, Dinkes, serta Camat dan Lurah.
Mantan Kepala Dispenda Kota Kendari ini juga menjelaskan, penghargaan anugerah Swasti Saba Wistara diberikan bagi daerah yang telah menerapkan prinsip-prinsip pola hidup bersih dan sehat.
Kota Kendari, kata Nahwa, bisa meraih penghargaan ini karena Pemkot dinilai telah membuat berbagai inovasi dalam bidang manajemen kesehatan, lingkungan, dan pelayanan kesehatan. (B)
