Reporter: Rahmat R
Editor: La Ode Adnan Irham
JAKARTA – Anggota DPR RI asal Sultra, Ridwan Bae menyebut rencana pembangunan jalur Kereta Api di Sulawesi Tenggara (Sultra) sudah mulai dilakukan.
Saat ini rencana pembangunannya masuk tahapan Trace (jalur baru). Kata dia, untuk sementara ini dalam proses Feasibility Study atau sebuah studi yang bertujuan menilai kelayakan implementasi sebuah bisnis.
Sedangkan aspek-aspek yang dianalisa dalam FS adalah Financial Benefit, meliputi keuntungan untuk perusahaan tersebut.
“Saat ini dalam tahapan pengamatan untuk pelaksanaan trace. Trace ini adalah untuk menentukan rute dimana kereta akan lewat di Sultra,” ungkapnya saat ini ditemui di Gedung DPR RI, Selasa (19/11/2019).
Baca Juga :
- Mencari Pemimpin Berkualitas di Konawe, Oleh : HERYANTO (Angkatan Muda Kabupaten Konawe)
- Lewat Tangan Dingin Pj Bupati Harmin Ramba, Kabupaten Konawe tercatat Pengendali Inflasi di Sultra
- GAKI Sultra Unjuk Rasa di KPK RI Terkait Dugaan Korupsi Dana Pokir di Konawe
- Unsur Pimpinan DPRD Konawe Terlapor di KPK Terkait Monopoli Pokir APBD 2023 dan 2024
- Organisasi Lira Sultra Pertanyakan Komitmen Kerja Temuan Bawaslu Konawe, Terkait 6 Caleg Diduga Tak Bisa Dilantik
- Dugaan Korupsi Pokir DPRD Rp 18 M dari 59 Dana Silpa Konawe Resmi Dilaporkan di KPK RI
Unsur pimpinan Komisi V DPR RI mengungkapkan, rencana pembangunan jalur baru di Sultra ini akan berjalan sesuaikan perencanaan dan akan masuk tahap pembebasan lahan dalam waktu dekat.
“Ini memang tidak semudah yang kita bayangkan, akan panjang. Yang perlu kita syukuri adalah pekerjaannya sudah dimulai,” jelas Ridwan.
Ketua DPD I Partai Golkar Sultra ini menyebut pemerintah pusat memberikan dukungan penuh pembangunan akses transportasi itu.
“Satu langkah positif dari pusat melalui dirjen perhubungan darat dan dirjen kereta api sudah ada langkah-langkah kongkrit untuk itu,” tandasnya. (B)