Penulis : Ardilan
BAUBAU – Sekretaris satuan tugas (Satgas) Covid-19 Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), La Ode Muslimin Hibali mengatakan penyemprotan disinfektan sebagai upaya pencegahan terhadap penyebaran Covid-19 yang dilakukan oleh tim penyemprot satgas menyasar hingga ke pelosok Kelurahan-kelurahan di daerah itu.
Hal ini lantaran banyaknya permintaan menyemprot dari masyarakat yang membuat tim penyemprot terbilang kewalahan.
Muslimin mengungkapkan tahun 2021 ini permintaan dari warga untuk melakukan penyemprotan di rumah-rumah masyarakat kembali meningkat.
“Banyaknya permintaan juga berkaitan erat dengan meningkatnya kasus Covid-19 di Baubau. Sekarang itu tim penyemprotan ditelepon langsung sama warga. Lurah juga terkadang telepon untuk menyemprot di sekeliling rumah-rumah warganya, termasuk tetangganya yang terkonfirmasi positif,” kata La Ode Muslimin Hibali dalam keterangannya, Rabu 07 Juli 2021.
Muslimin menyebut, saat tim penyemprot berjumlah 10 orang. Menurutnya, tim penyemprot merasa kewalahan dengan banyaknya permintaan penyemprotan.
Ia menjelaskan dengan meningkatnya kasus Covid-19 tim penyemprot disinfektan bakal menyasar fasilitas umum dengan pakaian lengkap seperti memakai baju hasmet dan helm pelindung.
Dikatakan, tim penyemprot juga ikut mengkampanyekan penerapan protokol kesehatan yang ketat seperti memakai masker saat beraktifitas di luar, rutin mencuci tangan dan menjaga jarak serta menghindari kerumunan.
“Kita sudah koordinasikan ketersediaan cairan disinfektan dengan Dinas Kesehatan Baubau untuk menambah stok cairan disinfektan,” ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Baubau itu.