PARIS-Lampu-lampu pada sejumlah monumen terkenal di Eropa, Sabtu (30/3) malam dimatikan untuk memperingati Earth Hour, kampanye di seluruh dunia untuk mendesak tindakan lebih banyak terkait perubahan iklim.
Wali Kota Paris Anne Hidalgo meredupkan lampu Menara Eiffel selama satu jam, mulai pukul 8.30 malam (1930 GMT).
Baca Juga :
- Bahas Inflasi, Sekdis ESDM Sultra Rakor Bersama Kemendagri
- Pemprov Sultra Tekan Pengangguran Terbuka Lewat Job Fair
- Lomba Mondarima Osara Jadi Cara Pemkot Kendari Lestarikan Budaya Lokal Dalam Momen HUT ke-193
- Japnas Sultra Dikukuhkan, Sania Kartika : Segera Bentuk Pengurus Kabupaten/Kota
- DPP JPKPN Edarkan Imbauan Bantu Rekan Pengurus di Konawe yang Terkena Musibah Banjir
- Soal Kasus Lahan di Desa Tawamelewe, Kapolres Konawe Dinilai Lamban, LIRA Sultra Minta Kapolda Turun Tangan
Lampu menara itu biasanya mendominasi cakrawala Paris setelah senja, tetapi diredupkan untuk tragedi besar dunia dan peristiwa seperti Earth Hour. Di depan Gerbang Brandenburg di Berlin, sekelompok aktivis lingkungan menyelenggarakan pemutaran film di alam terbuka menggunakan generator bertenaga sepeda.
Seorang wisatawan dari Swedia, yang sedang mengunjungi Colosseum Roma, mengatakan, “Earth Hour, berupaya membangkitkan kesadaran akan pemanasan global, sesuatu yang sangat baik”. Ia menambahkan semua warga di dunia harus mendukung. [my]