KENDARI – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bakal menggalakkan kampanye Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) di pelataran eks MTQ Kendari pada hari Minggu (29/07/2018).
Kampanye GPN ini, agar mempermudah pemerintah dalam mengakses transaksi masyarakat. Kedepan, BI bakal mengoptimalkan penggunaan kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang berlogo Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) pada masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Tim Advisory dan Pengembangan Ekonomi KPwBI Sultra, Surya Alamsyah di aula BI Sultra, Jumat (27/07/2018).
Dijelaskannya, pengganti kartu ATM ini akan didistribusikan ke bank-bank yang telah mendapatkan izin penerbitan.
GPN merupakan terobosan dalam rangka menghapus sekat-sekat yang selama ini diciptakan melalui peraturan dari masing-masing bank, di mana untuk mengakses kebutuhan perbankan maupun transaksi hanya bisa dilakukan pada bank yang sama.
Melalui GPN, pemilik kartu debit bank tertentu bisa bertransaksi melalui mesin anjungan tunai mandiri (ATM) atau perangkat electronic data capture (EDC) bank lain.
“Pemersatu semua proses transaksi antarbank itu nantinya adalah sebuah logo GPN berupa burung garuda berwarna merah yang disematkan di tiap kartu debit dan kartu uang elektronik,” ucapnya.
Dia menuturkan, adapun manfaatnya, nasabah bank tidak harus mencari mesin ATM yang sesuai dengan banknya untuk melakukan transaksi.
“Kami berharap logo ini bisa membuat akseptasi dari masyarakat itu bisa yakin. Kartu ini diproses secara domestik,” ujarnya.
“Selama ini ATM kita berlogo visa dan mastercard dan itu bukan produk kita itu produk luar negeri, nah sekarang kita sudah punya GPN yang wajib digunakan dalam transaksi keuangan,” ungkap Surya Alamsyah.
Officer Transaction Banking Business Bank Mandiri Cabang Kendari Niswar mengatakan, saat acara lauching nanti pihaknya akan menyediakan sekitar 600 kartu ATM berlogo GPN bagi nasabah mandiri yang ingin menukar kartunya.
Syaratnya cukup membawa KTP, Kartu ATM dan buku tabungan. Tidak ada pungutan biaya bagi masyarakat yang akan menukarkan kartunya saat lauching nanti.
“Mesin edisi kami dan ATM kami juga sudah bisa menggunakan ATM berlogo GPN ini diseluruh wilayah Sultra, sehingga kami sudah siap 100 persen,”
cetusnya.
Mandiri sendiri secara nasional menargetkan akan mendistribusikan 3 juta keping ATM berlogo GPN sebagai wujud mendukung program penerbitan itu.
Sementara itu, Kadiv Keuangan Bank Sultra Yuli Siswanto yang juga turut hadir menyampaikan saat lauching nanti pihkanya akan menyediakan 100 kartu ATM berlogo GPN.
Bank Sultra sendiri saat ini sudah mendistribusikan sekitar 18 ribu kartu ATM belogo GPN di seluruh wilayah kerja di Bumi Anoa dari target 46 ribu kartu ATM berlogo GPN.
“Semua kartu yang belogo GPN ini juga sudah menggunakan chip bukan lagi sistem magnetik yang digesek ketika menggunakan mesin EDC,” intinya kami selalu mendukung program pemerintah dan terus bekerjasam dengan BI,” pungkasnya.