KENDARI – Perpustakaan Universitas Halu Oleo (UHO) merupakan tempat baca yang nyaman untuk mengisi kekosongan waktu, baik untuk mahasiswa baru maupun mahasiswa stadium akhir di UHO. Namun, kini perpustakan itu tak lagi diminati oleh pembaca.
Menurut pengamatan Mediakendari.com pada Kamis (14/12), tata ruang perpustakaan UHO kini kurang tertata rapi. Buku-buku banyak berserakan dan banyak juga terdapat buku yang belum mempunyai lemari penyimpanan.
Hal ini sampaikan oleh salah satu mahasiswa pengunjung perpustakaan dari Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Jurusan Tradisi Lisan, Adin. Menurutnya, kondisi perpustakaan UHO saat ini sangat minim pembaca. Mahasiswa tidak lagi memanfaatkan waktunya untuk membaca atau mencari materi di perpustakaan UHO. Bahkan, ada mahasiswa stadium akhir yang sedang menyusun propsal atau skripsi yang tak lagi memanfaatkan perpustakaan UHO sebagai sumber penyedia referensi.
“Pembaca tiap harinya sangat sedikit, hal ini disebabkan juga beberapa faktor diantaranya, kemajuan teknologi hari ini yang menjadikan mahasiswa lebih sering menggunakan HP androidnya untuk membaca. Bisa juga didasari karena tidak lengkapnya buku-buku yang ada di perpustakaan itu sendiri,” ujar Adin kepada Mediakendari.com, Kamis (14/12).
Dia berharap, pihak pengelola perpustakaan UHO harus memperbanyak lagi fasilitas buku fiksi atau non fiksi. Selain itu, penataan ruang perpustakaan harus diperindah lagi agar membuat mahasiswa nyaman dan tertarik berkunjung dan membaca di perpustakaan UHO.
“Harusnya pihak pengelola itu memperbanyak lagi referensi buku dan tata ruangnya diperindah lagi,” pungkasnya.
Reporter: Wawan
Editor: Jubirman